Berita Pemkab Mahakam Ulu
Wabup Buka Pelaksanaan BIAN di Mahulu, Imunisasi 11.619 Anak yang Tersebar di Lima Kecamatan
Mewakili Bupati Mahakam Ulu Bonifasius Belawan Geh, S.H., M.E., Wakil Bupati Mahakam Ulu (Mahulu) Drs Yohanes Avun, M.Si. membuka pelaksanaan Bulan
TRIBUNKALTIM.CO - Mewakili Bupati Mahakam Ulu Bonifasius Belawan Geh, S.H., M.E., Wakil Bupati Mahakam Ulu (Mahulu) Drs Yohanes Avun, M.Si. membuka pelaksanaan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) di Balai Pertemuan Umum (BPU) Kampung Ujoh Bilang, Senin (23/5/2022).
Kick off BIAN Kabupaten Mahulu 2022 yang dilaksanakan Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes P2KB) ini bertujuan melindungi anak Indonesia dari penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi.
Sasarannya imunisasi rambahan campak rubela untuk anak usia 9 bulan sampai kurang dari 12 tahun, serta pelengkap imunisasi polio dan DPT-HB-Hib bagi anak umur 12 sampai 59 Bulan.
Baca juga: Pemkab Mahulu Gelar Bimtek untuk OPD, Bupati: Pengelolaan Kearsipan Menentukan Good Governance
Bupati Bonifasius melalui sambutan yang dibacakan oleh Wabup Yohanes mengungkapkan, berdasarkan data terbaru Kementerian Kesehatan, cakupan imunisasi dasar lengkap pada anak telah menurun secara signifikan sejak awal pandemi Covid-19, dari 84,2 persen pada tahun 2020 menjadi 79,6 persen pada 2021.
Untuk itu, pada 2022 ini pemerintah melaksanakan BIAN untuk meningkatkan cakupan imunisasi dasar lengkap pada anak.
Wabup menyampaikan, Pemkab Mahulu menyambut baik pencanangan BIAN yang dilaksanakan serentak di seluruh puskesmas di lima kecamatan di Kabupaten Mahulu.
"Saya meminta Dinas Kesehatan P2KB, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, stakeholder serta seluruh komponen masyarakat untuk berpartisipasi menyukseskan BIAN demi menjaga kekebalan masyarakat dan mencegah terjadinya KLB PD3I," katanya.
Wabup menambahkan, Imunisasi ini sangat penting dilakukan, agar kesehatan anak dapat terjaga hingga dewasa.
Baca juga: Wabup Hadiri Rakor Sertifikasi Halal UMK dan Penguatan Tim Terpadu Penataan dan Pengawasan Produk
Imunisasi bisa terbilang murah, dibandingkan jika terkena penyakit diwaktu dewasa.
"Saya mengharapkan selama BIAN satu bulan kedepan para orang tua segera membawa anaknya ke fasilitas pelayanan kesehatan terdekat atau pos pelayanan imunisasi untuk mendapatkan imunisasi rutin," tandasnya.
Sementara itu dalam laporannya Plt Kepala Dinkes P2KB, Iranius Daleq Ding, S.K.M yang disampaikan Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan dr Petronela Tugan M.Kes menjelaskan, di Kabupaten Mahulu total target sasaran di lima kecamatan 11.619 anak, dari jenjang umur yang ditargetkan.
Rinciannya adalah Kecamatan Long Bagun 6.997 anak, Kecamatan Long Pahangai 1.104 anak, Long Apari 982 anak, Kecamatan Laham 971 anak, Kecamatan Long Hubung 1.565 anak.
Kegiatan imunisasi ini telah dimulai sejak 23 Mei 2022 lalu.
"Sebagai percepatan target, petugas imunisasi akan langsung mendatangi, sekolah-sekolah yang berada di Mahulu,"ungkapnya.
Baca juga: Lagi, Pemkab Mahulu Raih Predikat WTP dari Badan Pemeriksa Keuangan RI
Hadir juga pada acara tersebut Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra drg Agustinus Teguh Santoso, M.Adm,Kes, Kabid Pengendalian Penduduk & KB dr Petronela Tugan M.Kes, Kapolsek Long Bagun AKP Purwanto SH, Kepala Kantor Kemenag Mahakam Ulu Longginus, S.S., Perwakilan Koramil 0912-03/Long Bagun Peltu Budiono, Kabid Kesehatan Masyarakat Pencegahan & Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan P2KB Mahulu dr Berce Tenda, dan Kasi Pencegahan & Pemberantasan Penyakit Dinas Kesehatan P2KB Mahulu Aziz Khoiri, A.M.G. dan para kepala sekolah dan peserta imunisasi. (adv)
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.