Tjahjo Kumolo Meninggal
TERUNGKAP Penyebab Menpan-RB Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Sempat Jalani Perawatan di RS
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Tjahjo Kumolo, meninggal dunia
TRIBUNKALTIM.CO - Kabar duka datang dari jajaran Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB), pasalnya Tjahjo Kumolo, yang merupakan Menteri PAN-RB meninggal dunia, Jumat (1/7/2022)
Dikabarkan Tjahjo Kumolo meninggal dunia setelah sempat dirawat beberapa hari di rumah sakit.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi ( Menpan-RB) Tjahjo Kumolo, meninggal dunia dikabarkan karena menderita sakit.
Informasi soal wafatnya mantan Sekretaris Jenderal PDIP itu dibenarkan oleh politisi PDIP, Junimart Girsang.
"Ya-dpt info dari Ka-BKN td berpulang jam 11.10," tulis Junimart dalam pesan siangkat kepada Kompas.com.
Sebelum kabar duka datang, Tjahjo memang sempat dirawat di rumah sakit pada 20 Juni 2022.
Tidak diketahui pasti penyakit yang diderita Tjahjo.
Namun, dalam wawancara dengan Kompas TV, Junimart menyebutkan Tjahjo dirawat karena komplikasi organ dalam.
Baca juga: Ratusan PPPK dan CPNS Mengundurkan Diri, MenPAN-RB Tjahjo Kumolo Ungkap Alasannya
Baca juga: INFO CPNS Kaltim: Menteri PAN-RB Tjahjo Kumolo Pastikan Buka Seleksi CPNS 2022, Namun Ada Perbedaan
Junimart mengungkapkan bahwa PDIP sangat berduka atas wafatnya Tjahjo.
Lima periode menjadi anggota DPR hingga menjadi Sekjen PDIP sampai dipercaya sebagai menteri, sosok Tjahjo dianggap sangat penting bagi partai ini.
"Saya mengenal beliau sebelum dan ketika Sekjen, saya dekat dan sering komunikasi dengan beliau. Beliau sosok yang tidak bisa tentu saya lupakan karena beliau tokoh politik lima periode di DPR dan sangat menarik ketika kita berbicara soal politik dengan beliau. Beliau juga sangat kuasai soal kepegawaian dan beliau empati dan humanis apalagi menyangkut CPNS, PPPK dan lain-lain," kenang Junirmart.
Sejak dirawat, Tjahjo sudah mulai tidak aktif sebagai menteri dan dalam kepartaian.
Dia tak hadir saat pelaksanaan Rakernas II PDIP yang dibuka pada 21 Juni lalu.
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri terus memantau kondisi Tjahjo.
Presiden Joko Widodo juga turut membesuk Tjahjo tak lama setelah Tjahjo dibawa ke rumah sakit.
Pada Minggu (26/6/2022) lalu atau 5 hari sebelum meninggal, putri kandung Tjahjo Kumolo, Rahajeng Widyaswari mengatakan kondisi ayahnya saat itu sudah semakin membaik dan cenderung stabil.
"Sekarang kondisi Bapak sudah membaik dan cenderung stabil. Intinya bukan seperti yang beredar yang mengatakan Bapak koma atau tidak sadarkan diri, itu tidak benar," kata Rahajeng Widyaswari, Minggu (26/6/2022).
Meski begitu Rahajeng menyebut sang ayah sakit karena ada infeksi yang menyebar hingga ke paru-paru.
"Ada infeksi yang menyebar hingga ke paru-paru," kata Rahajeng.
Baca juga: UPDATE TERBARU Penerimaan CPNS 2021, Jokowi Intervensi Tjahjo Kumolo Soal Kurangi PNS Duduk di Meja
Saat tengah menjalani perawatan di rumah sakit, doa untuk kesembuhan Tjahjo Kumolo datang dari sejumlah kalangan mulai dari politikus PDIP hingga para menteri.
Bahkan Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto meminta semua pihak mendoakan Menpan RB, Tjahjo Kumolo agar lekas sembuh dari sakitnya.
"Mohon doanya saja kepada semua juga mohon kita sama-sama berdoa untuk kesembuhan mas Tjahjo," ujarnya.
Sekretaris Kemenpan-RB Rini Widyantini mengatakan, Tjahjo masih menjalani perawatan secara intensif.
Kala itu Rini membantah kabar yang mengatakan bahwa mantan Sekretaris Jenderal PDIP itu dalam kondisi kritis.
"Bapak Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Tjahjo Kumolo sedang sakit dan dirawat di rumah sakit," tutur Rini.
"Beliau tidak koma, namun harus menjalani perawatan secara intensif sampai kondisi keseluruhan stabil dan membaik," tambahnya. Rini meminta doa kepada seluruh masyarakat untuk kesembuhan Tjahjo.
"Semoga beliau segera membaik," ucap Rini.
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri juga disebut terus memantau perkembangan kesehatan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi ( Menpan-RB) Tjahjo Kumolo.
"Kami memantau dengan Ibu Ketua Umum setiap hari bagaimana perkembangan kondisinya," kata Ketua DPR, Puan Maharani.
Baca juga: Tjahjo Kumolo Minta Maaf, Beber Alasan Gaji PNS Minimal Rp 9 juta Batal Terealisasi di Tahun 2021
Puan mengungkapkan, Tjahjo Kumolo saat ini masih dirawat di rumah sakit dan tengah dipantau oleh tim dokter.
Hanya saja, cucu Presiden RI Soekarno itu tak memerinci secara pasti kondisi mantan Sekjen PDIP tersebut.
"Kita semua mendoakan agar Pak Tjahjo, insyaallah, bisa kembali sehat. Kembali bugar, kembali menjalankan tugas-tugasnya," ungkap Puan.
Untuk menggantikan tugas Tjahjo yang sedang sakit, Presiden Jokowi sudah menunjuk Menkopolhukam Mahfud MD menjadi ad interim MenPAN RB.
"(Menpan RB ad interim) Mahfud MD," Rini.
Mahfud pun membenarkan penunjukan itu.
"Betul. Saya sebagai Menko Polhukam ditunjuk oleh Presiden untuk menjadi Menteri PANRB ad Interim. Pak Tjahjo sakit dan sedang dalam perawatan intensif. Sudah mulai membaik tapi masih tetap harus dirawat utntuk recovery," kata Mahfud, Jumat (24/6/2022).
Sebagai Menko Polhukam dan AD Interim Menteri PAN RB, Mahfud mengaku telah memberikan pengarahan pada Rakornas tentang Pegawai Non-ASN, Tenaga Honorer, dan Outsoursing.
"Semua tugas bisa dihandle dengan baik karena Pak Tjahjo sudah lama menata instrumen hukum dan kelembagaannya dgn baik. Pejabat-pejabat Eselon I di Kem-PANRB juga tupoksi masing-masing," katanya.
Mahfud juga meminta doa agar Tjahjo segera sembuh dan dapat bekerja seperti biasa.
Baca juga: 2021 Tjahjo Kumolo Larang ASN Pakai Atribut Apalagi jadi Anggota Organisasi Terlarang: PKI, HTI, FPI
Profil Tjahjo Kumolo
Dikutip dari situs pribadinya dilansir dari Kompas.com, Tjahjo Kumolo lahir di Surakarta, Jawa Tengah, 1 Desember 1957.
Ia adalah seorang politikus Indonesia yang saat ini menjabat sebagai Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Indonesia sejak 23 Oktober 2019 pada Kabinet Indonesia Maju.
Tjahjo sebelumnya pernah menjabat sebagai Menteri Dalam Negeri Indonesia yang menjabat dari 27 Oktober 2014 hingga 20 Oktober 2019 pada Kabinet Kerja.
Ia juga merupakan salah seorang politikus Indonesia, dan terpilih menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia periode 2009–2014 dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan wilayah pemilihan Jawa Tengah I dan sekaligus menjadi Ketua Fraksi PDIP di DPR RI dan juga menjadi anggota Komisi I yang membidangi pertahanan, luar negeri, dan informasi di DPR RI.
Tjahjo Kumolo secara mengejutkan dipilih oleh Megawati Soekarnoputri sebagai Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan periode 2010-2015 yang pada periode sebelumnya duduk sebagai Ketua DPP Bidang Politik PDIP.
Tjahjo Kumolo sebelumnya juga pernah tercatat sebagai Ketua Umum KNPI dan anggota Partai Golongan Karya. (*)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Sebelum Meninggal, Tjahjo Kumolo Disebut Alami Infeksi hingga Menyebar ke Paru-paru