Bagi Migor Malah Minta Anaknya Didukung, Presiden: Mendag Itu Tugasnya Turunkan Harga Minyak Goreng

TRIBUNKALTIM.CO- Presiden Joko Widodo menyampaikan bahwa tugas Menteri Perdagangan adalah menurunkan harga minyak goreng.

Bahkan ia meminta seluruh menteri untuk fokus bekerja sebagai pembantu presiden.

Hal ini disampaikan Jokowi menanggapi video Mendag Zulkifli Hasan atau Zulhas membagikan program minyak goreng (migor), Minyakita.

Dalam video itu, Zulhas meminta warga untuk memilih anaknya Futri Zulya Savitri saat pemilu nanti.

"Saya minta semua menteri fokus bekerja. Kalau Menteri Perdagangan ya urus yang paling penting seperti saya tugaskan kemarin, bagaimana menurunkan harga minyak goreng berada di Rp 14 ribu atau di bawah Rp 14 ribu."

"Paling penting itu. Tugas dari saya itu," tegasnya dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (12/7/2022).

Baca juga: Pemerintah Luncurkan Migor Curah Bernama MinyaKita, Ketua MPR Minta Pendistribusian ke Warga Diawasi

Baca juga: Beli Migor Curah di Kukar Belum Pakai Aplikasi PeduliLindungi

Baca juga: Pro Kontra Penjual dan Pembeli di Kota Balikpapan Soal Aturan Beli Migor Curah Pakai PeduliLindungi

Tidak hanya mengingatkan Zulhas, Jokowi juga mewanti-wanti kepada menteri lain khususnya di sektor energi dan pangan agar fokus bekerja.

"Utamanya berkaitan dengan energi dan pangan. Saya urus terus. Urusan yang terkait BBM, batu bara, semuanya. Karena dunia terdisrupsi di energi dan pangan."

"Jadi kita harus konsentrasi dan jangan sampai kita terpeleset di dua bidang itu," tegasnya.

Diberitakan Tribunnews sebelumnya, beredar video di media sosial Twitter pada Senin (11/7/2022) yang berisi Zulhas sedang membagikan minyak goreng Minyakita gratis di mana merupakan program dari Kementerian Perdagangan (Kemendag).

Diketahui, video tersebut merupakan acara yang diadakan oleh Partai Amanat Nasional (PAN) bertajuk PAN-SAR Murah di Telukbetung Timur, Bandar Lampung.

Potongan video itu memperlihatkan Zulhas tampak disambut meriah oleh warga setempat.

Kemudian, Zulhas mengatakan minyak goreng yang berasal dari program Kemendag itu dijual dengan harga Rp 10 ribu untuk dua liter.

Hanya saja, Ketua Umum PAN itu justru meminta warga yang datang untuk tidak usah membayar minyak tersebut.

"Nah uangnya gak usah diberikan, dikantong aja, dikantongin! 10 ribu yang tanggung Futri tuh Futri (anak Zulhas)," katanya dalam video.