Berita Nasional Terkini

Terbaru! Terjawab Sudah Kenapa Pengacara Begitu Yakin Brigadir J Dibunuh di Magelang bukan Jakarta

Update kasus Polisi tembak polisi, terjawab kenapa kuasa hukum begitu yakin Brigadir J dibunuh di Magelang bukan di rumah singgah Keluarga Ferdy Sambo

Editor: Doan Pardede
Wartakotalive/Miftahul Munir
Aparat kepolisian sedang olah tempat kejadian perkara (TKP) penembakan Brigadir Nopryansah Yosua Hutabarat di rumah dinas Kadiv Propam Mabes Polri Irjen Pol Ferdy Sambo. Update kasus Polisi tembak polisi, terjawab sudah kenapa kuasa hukum begitu yakin Brigadir J dibunuh di Magelang bukan di rumah singgah Keluarga Ferdy Sambo. 

TRIBUNKALTIM.CO - Update kasus Polisi tembak polisi, terjawab sudah kenapa kuasa hukum begitu yakin Brigadir J dibunuh di Magelang bukan di rumah singgah Keluarga Ferdy Sambo.

Pengacara keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak berbicara soal dugaan lokasi Brigadir J dibunuh,

Dia yakin, Brigadir J dibunuh di Magelang bukan di rumah singgah Keluarga Ferdy Sambo di Jakarta.

Lalu apa alasan yang membuat pengacara keluarga Brigadir J yakin bahwa Brigadir J dibunuh di Magelang?

Baca juga: UPDATE Kasus Kematian Brigadir J, Polri Sebut Eks Kadiv Propam Ferdy Sambo dan Istri Sudah Diperiksa

"Kenapa kita menyebut Magelang-Jakarta? Karena jam 10.00 dia masih aktif komunikasi, baik melalui telepon maupun WA, kepada orang tuanya, khususnya melalui WA keluarga. Tetapi setelah jam 10.00 almarhum minta izin mau mengawal atasan atau komandannya yang dikawal dengan asumsi perjalan tujuh jam. Jadi, artinya tujuh jam jangan ada telepon dulu karena jam 10.00 pagi itu di Magelang tanggal 8 Juli 2022," Kamaruddin pada 18 Juli 2022.

"Jadi percakapan terakhir di Balige, Sumatera Utara, dengan korban di Magelang. Setelah jam 10.00 dia minta izin mengawal balik ke Jakarta. Jadi tidak etis seorang ajudan mengawal pimpinan masih WA dan telepon-telepon. Tujuh jam jangan diganggu dulu," ujarnya seperti dilansir Kompas TV,

Desakan Otopsi Ulang Jenazah Brigadir J dan Rencana Polri Ungkap ke Publik

Kematian Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J yang disebut tewas di rumah Irjen Ferdy Sambo, Jakarta, masih menjadi misteri bagi masyarakat, khususnya bagi pihak keluarga.

Pihak keluarga juga mendesak Kepolisian Negara Republik Indonesia melakukan otopsi ulang terhadap Brigadir J.

Hal itu diminta pihak keluarga agar penyebab Brigadir J menjadi semakin terang benderang.

Pemakaman Brigadir Yosua atau Brigadir J
Pemakaman Brigadir Yosua atau Brigadir J. Update kasus Polisi tembak polisi, terjawab sudah kenapa kuasa hukum begitu yakin Brigadir J dibunuh di Magelang bukan di rumah singgah Keluarga Ferdy Sambo.(TRIBUNJAMBI.COM/ARYO TONDANG)

Sebab, mereka merasa ada yang janggal, salah satunya karena Brigadir J disebutkan tewas dalam baku tembak di rumah Irjen Ferdy Sambo yang saat itu menjabat Kadiv Propam Polri, Jumat (8/7/2022).

Baca juga: Ferdy Sambo Dinonaktifkan dari Jabatan Kadiv Propam, Keluarga Brigadir J Minta 2 Pejabat Lain Juga

Berdasarkan kronologi versi polisi, baku tembak dipicu tindakan Brigadir J yang melakukan pelecehan dan menodongkan pistol ke kepala istri Irjen Ferdy Sambo, PC, di dalam kamar.

Menurut polisi, saat itu PC sempat berteriak dan membuat Brigadir J keluar kamar.

Kemudian, Bharada E yang ada di rumah itu menanyakan soal teriakan ke Brigadir J.

Namun, menurut polisi, Bharada E justru disambut tembakan. Terjadilah baku tembak yang menyebabkan Brigadir J tewas.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved