News
Belum Usai Konflik Rusia Ukraina, Kini Jepang Siapkan Pertempuran dengan Cina, Rusia dan Korea Utara
Belum selesai konflik Rusia Ukraina, kini Jepang persiapkan perang melawan Cina, Rusia, dan Korea Utara.
TRIBUNKALTIM.CO - Belum selesai dengan perang Rusia vs Ukraina yang hingga kini makin memanas, kembali mencuat konflik terbaru dari Jepang dengan Cina, Rusia dan Korea Utara.
Jepang saat ini telah meningkatkan keamanan negaranya terhadap Cina, Rusia, dan Korea Utara.
Bahkan Menteri Pertahanan Jepang, Nobuo Kishi telah memperingatkan adanya kekhawatiran dari persaingan strategis internasional di kawasan Indo-Pasifik yang melibatkan Cina, Rusia, dan Korea Utara tentunya.
Baca juga: Buntut Laut Cina Timur, Cina Tahan Banting Ajak Rusia Lawan Filipina dan Jepang, Siap Perang?
Diketahui bahwa beberapa kali Cina telah melakukan pelanggaran internasional dengan mencaplok beberapa wilayah di Asia Pasifik.
Rupanya, beberapa negara lain seperti Rusia dan Korea Utara turut membantu Cina dalam melakukan aksinya.
Sebagaimana dilansir dari military, Jepang telah memperingatkan adanya peningkatan ancaman keamanan yang berasal dari perang Rusia di Ukraina dan ketegangan Cina dengan Taiwan.
Baca juga: Benang Kusut Laut Cina Selatan Masih Misteri, Kini AS Unjuk Gigi, Lindungi Filipina dan Serang Cina
Sehingga Jepang mencoba untuk meningkatkan kemampuan militernya.
Pada Jumat (22/7/2022), Perdana Menteri Jepang, Fumio Kishida menyoroti perlunya pembangunan militer Jepang untuk mengatasi masalah keamanan dan berusaha untuk mendapatkan dukungan publik .
Cina, Rusia dan Korea Utara menjadi perhatian utama keamanan Jepang karena mengatakan kawasan Indo-Pasifik adalah pusat persaingan strategis internasional.
Persaingan strategis antar negara telah meningkat di tengah keseimbangan kekuatan global yang berubah
Dan semakin diperumit oleh faktor-faktor seperti pembangunan militer Cina yang luas dan cepat.
Diketahui bahwa saat ini pesawat tempur Cina semakin memasuki wilayah udara Taiwan.
Cina mengklaim Taiwan yang memiliki pemerintahan sendiri sebagai wilayahnya sendiri untuk dianeksasi secara paksa jika perlu.
Tidak hanya itu, Cina yang tanpa henti berusaha untuk mengubah status quo dengan paksaan di dekat pulau Laut Cina Timur yang dikuasai Jepang yang disebut Senkaku, yang juga diklaim Beijing dan disebut Diaoyu.
Cina bertujuan untuk membangun militer kelas dunia.
Oleh karenanya, Cina dan Rusia meningkatkan operasi dan latihan bersama yang melibatkan kapal perang dan pesawat militer mereka di sekitar Jepang.
Namun Cina memberikan kritikannya pada Jepang, dengan mengatakan hal itu melebih-lebihkan ancaman militer Cina
Dan mencampuri kebijakan internal Cina dengan Taiwan, dan mengulangi klaimnya atas pulau-pulau Laut Cina Timur yang disengketakan.
(TribunKaltim.co/Hartina Mahardhika)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.