Ibu Kota Negara
Efek Pembangunan IKN Nusantara di Kaltim untuk Status Jembatan Pulau Balang Balikpapan-Penajam
Kegiatan pembangunan IKN Nusantara bakal berdampak dari sisi infrastruktur di Kalimantan Timur. Seperti Balikpapan dan Penajam Paser Utara.
TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Pembangunan ikn nusantara diharapkan akan berdampak positif bagi daerah Kalimantan Timur dan daerah sekitarnya, atau penyangga Ibu Kota Negara.
Lokasi Ibu Kota Negara berada di Penajam Paser Utara dan sebagian Kabupaten Kutai Kartanegara. Kedua daerah ini ada di Kalimantan Timur.
Hingga kini telah diberinama IKN Nusantara, yang disampaikan secara resmi oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi.
Kegiatan pembangunan IKN Nusantara bakal berdampak dari sisi infrastruktur di Kalimantan Timur.
Baca juga: Bangun IKN Nusantara di Kaltim, Hutama Karya Kepincut Garap Proyek Sanitasi sampai Jalan Tol
Baca juga: Ibu Kota Negara Ditetapkan di Kaltim, Peluang Besar Bagi Sinarmas Land
Baca juga: Jalur Pendekat Jembatan Pulau Balang Masih Terganjal Pembebasan Lahan, Dinas PUPR Tunggu dari Pusat
Dijelaskan oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Kalimantan Timur, Aji Muhammad Fitra Dirnanda di Kota Samarinda, Kalimantan Timur, Senin (8/8/2022).
Dia singgung soal efek dari pembangunan IKN Nusantara dari sisi infrastruktur jalan darat.
Aji Muhammad jelaskan, ada peralihan status dari jalan milik provinsi menjadi jalan nasional.
Seperti jalan di Kalimantan Timur kawasan Km 38 - Semoi - Petung yang sudah diperbaiki, tingkatkan kualitas atau upgrade.
Baca juga: 104 Kilometer Ruas Jalan Menuju IKN dan Jembatan Pulau Balang Alih Status Jalan Nasional
"Sepanjang 130 km lebih jalan di upgrade, sementara itu dulu, yang upgrade kan mereka," sebutnya.
Panjang jalan yang beralih status itu merupakan beberapa ruas juga masuk dalam rancangan tol ke IKN Nusantara salah satunya akses Jembatan Pulau Balang.
"Termasuk jalan Jembatan Pulau Balang, akan beralih status jadi jalan negara," tutupnya.
Upgrade sendiri oleh Kementerian PUPR tentunya dalam rangka percepatan pembangunan di kawasan inti IKN Nusantara dan akses menuju daerah ini.
Hutama Karya Kepincut
Berbagai proyek infrastruktur dasar akan diadakan, dimulai dari jalan hingga tempat penyediaan air bersih bagi warga masyarakat di IKN Nusantara.
Butuh dana besar dan investor untuk membangun IKN Nusantara di Kalimantan Timur.
Satu hal yang menarik sebuah perusahaan, kepincut mau membangun infastruktur di IKN Nusantara.
Yakni adalah PT Hutama Karya (Persero) menyatakan akan siap ikut terlibat dalam pembangunan Ibu Kota Negara.
Pihak Hutama Karya berkomitmen untuk mendapatkan proyek pembangunan jalan tol di IKN Nusantara.
Hal tersebut disampaikan Direktur Operasi I Hutama Karya, Gunadi dalam keterangan pers yang diterima Kompas.com, Senin (8/8/2022).
Baca juga: Penjelasan Sekretariat Presiden soal Jadwal Jokowi ke IKN Nusantara pada Agustus Ini
Setelah berpengalaman membangun Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS), Hutama Karya berminat untuk mengikuti tender pada beberapa proyek di IKN Nusantara sesuai dengan proses tender.
“Kami menargetkan proyek-proyek dari sektor infrastruktur jalan tol, jembatan, gedung-gedung perkantoran, hingga prasarana air bersih dan sanitasi yang akan dilelang dalam proyek IKN,” jelas Gunadi.
Dikatakan, Hutama Karya akan semaksimal mungkin berperan serta maupun melakukan joint operation dengan BUMN maupun pihak swasta lainnya.
Kepercayaan Hutama Karya untuk memenangkan tender proyek di IKN Nusantara tak lepas dari pencapaiannya pada semester I tahun 2022.
Baca juga: Gubernur Isran Noor Beber Rencana Jokowi Groundbreaking Istana Negara di IKN Nusantara
Berdasarkan hasil kinerja keuangan PT Hutama Karya pada semester I tahun 2022, Hutama Karya berhasil mencatatkan total aset senilai Rp 127,95 triliun.
Jumlah ini naik 15,76 persen bila dibandingkan pada periode yang sama tahun lalu.
Sementara itu, ekuitas perusahaan berhasil tumbuh sebesar 76,99 persen menjadi Rp 54,15 triliun dan liabilitas turun 7,67 persen menjadi Rp 73,8 triliun.
Dibandingkan periode yang sama tahun lalu, perusahaan juga berhasil mendapatkan pendapatan senilai Rp 8,13 triliun dan nilai EBITDA sebesar Rp 1,71 triliun.
Hutama Karya juga berhasil mencatatkan kontrak baru di paruh pertama tahun 2022 ini sebesar Rp5,83 triliun pada semester I 2022.
Kinerja yang baik ini, menjadi modal yang kuat bagi Hutama Karya untuk berkontribusi dalam pembangunan tol di IKN Nusantara.
Semua Diambil Alih Negara
Pemindahan Ibu Kota Negara atau IKN Nuasantara ke Provinsi Kalimantan Timur dikatakan banyak berdampak pula pada beberapa pembangunan.
Pengembangan jalan di beberapa ruas di sejumlah daerah Kaltim juga akan mendapat peningkatan.
Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) Kaltim Riza Indra Riadi menyebut pemindahan IKN ke tentu membawa perubahan.

Pembangunan infrastruktur jalan yang dulunya berstatus jalan provinsi dan kabupaten, akan diambil alih statusnya menjadi jalan nasional.
"Itu artinya, jalan-jalan yang statusnya jalan provinsi dan kabupaten, semua akan diambil alih negara. Insyaallah, daerah kita akan semakin maju dalam pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan menuju kawasan IKN Nusantara," terangnya, Senin (8/8/2022).
Baca juga: Pembangunan Jalan IKN Nusantara Dimulai Hari Ini, Buka Tutup dari Silkar hingga Km 38 Samboja
Untuk itu, Riza juga mengajak bersama-sama memberikan dukungan dalam proses pembangunan IKN Nusantara.
Pembangunan IKN Nusantara di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) dan Kutai Kartanegara akan membawa perubahan besar.
Bukan saja mendorong pertumbuhan ekonomi Kaltim saja akan tetapi secara global serta daerah-daerah penyangga.
Menurut Riza, perubahan pembangunan semakin pesat seperti di DKI Jakarta juga memacu pembangunan di daerah sekitarnya seperti Bekasi, Tangerang Selatan juga Depok.
"IKN harus kita dukung dan dorong agar percepatan pembangunan segera terwujud, karena akan membawa perubahan yang sangat luar biasa," tegasnya.
(Kompas.com dan TribunKaltim.co/Muh Fairus)
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.