Berita Internasional Terkini
Rusia Hadirkan 'Neraka' di Hari Kemerdekaan Ukraina, Amerika Serikat Siap Kirimkan Kado
Serangan Rusia di Hari Kemerdekaan Ukraina membuat suasan mencekam, di sisi lain Amerika Serikat siap mengirimkan bantuan senjata.
Pesta rakyat didirikan, dan banyak orang yang bersuka ria keluar dan berkeliling dengan gaun dan kemeja bersulam tradisional, sementara yang lain ketakutan.
"Saya tidak bisa tidur di malam hari karena apa yang saya lihat dan dengar tentang apa yang sedang dilakukan di Ukraina," kata seorang pensiunan yang hanya menyebut nama depannya, Tetyana, suaranya bergetar karena emosi.
"Ini bukan perang. Ini adalah kehancuran rakyat Ukraina."
Sementara Zelensky bersorak atas keberhasilan Ukraina dalam menangkis pasukan Moskow sejak invasi.
"Pada 24 Februari, kami diberitahu: Anda tidak memiliki kesempatan. Pada 24 Agustus, kami mengucapkan: Selamat Hari Kemerdekaan, Ukraina!" kata Zelensky.
Selama akhir pekan, Zelensky memperingatkan bahwa Rusia "mungkin mencoba melakukan sesuatu yang sangat jahat, sesuatu yang sangat kejam" minggu ini.
Dia mengulangi peringatan sebelum serangan stasiun kereta api, dengan mengatakan, "provokasi Rusia dan serangan brutal adalah suatu kemungkinan".
Baca juga: Amerika Serikat Mulai Khawatir Imbas Perang Rusia vs Ukraina, Perintahkan Warganya Mengungsi
Kabar lainnya, Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, mengumumkan adanya bantuan militer senilai hampir 3 miliar dolar AS atau sekitar Rp 44 triliun ke Kyiv pada Rabu (24/8/2022).
Jumlah tersebut menjadi paket bantuan terbesar AS sejauh ini.
Paket bantuan itu diberikan pada Hari Kemerdekaan Ukraina yakni pada 24 Agustus.
Hari ini juga bertepatan dengan enam bulan Rusia menginvasi Ukraina.
Dalam sebuah pernyataan, Biden mengisyaratkan ketegasan komitmen AS untuk perjuangan Ukraina.
Dia mengatakan 2,98 miliar dolar AS untuk senjata dan peralatan lainnya bertujuan untuk memastikannya dapat terus mempertahankan diri dalam jangka panjang.
Dana baru akan digunakan untuk sistem pertahanan udara, artileri dan amunisi yang banyak dibutuhkan untuk sistem tersebut, serta radar dan sistem untuk melawan drone Rusia, kata Biden.
Baca juga: Hari Kemerdekaan ke 31 Ukraina dari Uni Soviet, Bertepatan 6 Bulan Serangan Rusia
Mengucapkan selamat kepada Ukraina atas kemerdekaannya, yang dideklarasikan dari Uni Soviet pada tahun 1991, Biden mengatakan AS berkomitmen untuk mendukung rakyat Ukraina saat mereka melanjutkan perjuangan untuk mempertahankan kedaulatan mereka.