Berita Penajam Terkini

Dapat Tambahan DBH Rp 290 Miliar, APBD Perubahan PPU Diprediksi Rp 1,4 Triliun

Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) mendapatkan tambahan Dana Bagi Hasil (DBH) dari pemerintah pusat tahun 2022 ini sebesar Rp290 miliar

Penulis: Nita Rahayu | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO/NITA RAHAYU
Pj Sekda PPU Tohar.Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) mendapatkan tambahan Dana Bagi Hasil (DBH) dari pemerintah pusat tahun 2022 ini sebesar Rp290 miliar. TRIBUNKALTIM.CO/NITA RAHAYU 

TRIBUNKALTIM.CO,PENAJAM- Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) mendapatkan tambahan Dana Bagi Hasil (DBH) dari pemerintah pusat tahun 2022 ini sebesar Rp290 miliar.

Adanya tambahan dana tersebut, menjadikan proyeksi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2022 PPU, meningkat dibanding APBD Murni.

Hal tersebut seperti dikemukakan Pj Sekretaris Daerah (Sekda) PPU Tohar, kepada TribunKaltim.co.

"APBD Perubahan diprediksi ada pertambahan," ungkapnya, Jumat (26/8/2022).

Besaran APBD Perubahan diprediksi sebesar Rp1,4 triliun, meningkat dibanding APBD Murni yang hanya sebesar Rp1,1 triliun.

Baca juga: Mengaku Jenderal Berpangkat Mayjen, Pria Paruh Baya di PPU Tipu Korbannya Puluhan Juta

Baca juga: Ketua FKPPI PPU Harap Warga Lokal Dilibatkan di Pembangunan IKN Nusantara

Baca juga: Syarat Dapati Fuel Card Wajib Miliki Uji Kir, Tapi Layanan Uji Kir di PPU Tidak Berjalan

"Bertambah menjadi kurang lebih Rp1,4 triliun," lanjutnya.

Sebelumnya diberitakan, pembahasan KUA PPAS telah rampung dilakukan. Berdasarkan pembahasan tersebut, didapati ada beberapa pergeseran yang dilakukan.

Termasuk, untuk alokasi anggaran seragam gratis bagi peserta didik di Benuo Taka.

Pergeseran anggaran tersebut ditengarai defisitnya anggaran, sementara kebutuhan untuk seragam ditaksir mencapai miliaran rupiah.

Baca juga: Polres PPU Berikan Trauma Healing untuk 9 Anak Korban Asusila dari Kakek Penjual Mainan

Peruntukan seragam gratis juga secara otomatis berubah. Yang sebelumnya dibagikan keseluruh peserta didik baru, kini hanya menyasar peserta didik yang tergolong kurang mampu. (*)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel

 

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved