Sejak 2008, PT Multi Harapan Utama Bantu Penyediaan Air Bersih Sampai Rumah untuk Warga di Kukar

TRIBUNKALTIM.CO - PT Multi Harapan Utama (MHU) termasuk salah satu perusahaan di Kalimantan Timur yang peduli terhadap penyediaan air bersih bagi warga.

Komitmen PT MHU itu dibuktikan dengan membangun fasilitas pengolahan air dan menambah lajur pipa distribusi untuk masyarakat.

Kecamatan Loa Kulu, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur termasuk wilayah yang menjadi sasaran bantuan PT MHU.

Di lokasi tersebut, masyarakat memang belum sepenuhnya terjamah oleh pipa Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM).

Masyarakat sangat bertumpu dan mengandalkan air hujan, air sumur, ataupun air sungai.

Baca juga: Dukung Energi Bersih, PT MHU Teken Kontrak Pembelian Layanan Renewable Energy Certificate PLN

PT MHU menyadari bahwa sumber daya yang unggul dimulai dari kemudahan akses terhadap air bersih.

Di sisi lain, akses air minum dan sanitasi yang memadai akan berkontribusi langsung terhadap tingkat produktivitas manusia.

Sebaliknya, ketiadaan air bersih merupakan awal dari munculnya persoalan kesehatan masyarakat.

Tersedianya air bersih akan mengurangi potensi penyakit, baik bagi ibu yang sedang hamil maupun bagi bayi serta anak bawah lima tahun (balita).

Jika penyakit karena ketiadaan air bersih terus menerus mendera anak di seribu hari pertama kehidupannya, anak tersebut dipastikan bakal menderita stunting karena tidak mampu menyerap gizi dengan baik.

Baca juga: MHU Goes to Campus 2022, Perusahaan Gelar Seminar Pengelolaan Lingkungan Pertambangan Batubara

Untuk menjawab persoalan tersebut, PT MHU membantu masyarakat di desa-desa lingkar tambang.

Desa-desa lingkar tambang tersebut saat itu belum sepenuhnya terjangkau jaringan air bersih dari pemerintah atau PDAM.

Mengutip buku Asa Keberlanjutan di Bumi Mahakam; Seuntai Cerita Keberlanjutan di Lingkar Tambang PT Multi Harapan Utama, program penyediaan air bersih dari PT MHU untuk desa-desa lingkar tambang telah dilakukan sejak tahun 2008 hingga saat ini.

Berdasarkan catatan perusahaan, penyediaan air bersih yang disalurkan melalui kegiatan Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) ini, telah menjangkau hampir ribuan kepala keluarga di seluruh wilayah desa-desa lingkar tambang.

Proses pengolahan air diperoleh dari sumber air tanah, yang kemudian diolah beberapa kali dalam bak-bak penampung sambil dimasukkan sejumlah bahan kimia untuk menghilangkan bakteri.

Setelah itu, air diolah menggunakan mesin untuk proses pemisahan lumpur.

Baca juga: Gubernur Kaltim Beri Penghargaan ke PT MHU, Capai 85 Juta Jam Kerja tanpa Kecelakaan

Proses ini dilakukan di fasilitas instalasi pengolahan air atau Water Treatment Plant (WTP).

Setelah bersih, air tersebut didistribusikan melalui pipa-pipa besar yang disalurkan ke pos-pos distribusi, selanjutnya dialirkan melalui pipa sedang dan kecil hingga ke pemukiman warga.

Selain membangun fasilitas WTP, PT MHU juga bekerjasama dengan pemerintahan desa setempat untuk menambah lajur pipa distribusi sampai ke keran rumah-rumah masyarakat.

Dengan tersedianya air bersih, masyarakat desa-desa lingkar tambang kini secara langsung dapat menikmati kemudahan yang sebelumnya tidak mereka rasakan.

Dengan terpenuhinya kebutuhan dasar ini, harapannya kesehatan masyarakat dapat terjaga.

Terhindar dari penyakit seperti diare, kolera, disentri, tipes, cacingan, penyakit kulit, keracunan, termasuk stunting.

Baca juga: Bupati Kukar Edi Damansyah Apresiasi Rumah Layak Huni Program CSR PT MHU

Sumber daya manusia yang unggul harus memiliki kesehatan yang baik, di mana faktor utamanya adalah memiliki akses terhadap air bersih. Itu sekilas harapan PT MHU untuk masyarakat desa-desa lingkar tambang.

Daftar Penerima Bantuan Penyediaan Air Bersih PT MHU

Tahun 2020:

Lokasi: RT 4 dan RT 5 Bedengan, Desa Jembayan Dalam, Kecamatan Loa Kulu, Kabupaten Kutai Kartanegara.

Penerima manfaat: 70 KK, 300 jiwa.

Ruang lingkup: Penyediaan pipa jaringan distribusi air dan 15 unit tandon 1200 liter.

Tahun 2020:

Lokasi: Dusun Kuntap, Desa Sungai Payang, Kecamatan Loa Kulu, Kabupaten Kutai Kartanegara.

Penerima manfaat: 50 KK, 250 jiwa.

Ruang lingkup: Penyediaan jaringan pipa distribusi dan 5 tandon 5.000 liter.

Tahun 2019:

Lokasi: Dusun Lebaho Lais, Desa Jembayan Dalam, Kecamatan Loa Kulu, Kabupaten Kutai Kartanegara.

Penerima manfaat: 200 KK.

Ruang lingkup: Instalasi WTP, Jaringan pipa distribusi dan penyambungan meter air.

Tahun 2019:

Lokasi: RT 17 Dusun Batu Hitam, Desa Loa Duri Ulu, Kecamatan Loa Janan, Kabupaten Kutai Kartanegara.

Penerima manfaat: 172 KK.

Ruang lingkup: Rumah tandon, tandon penampung 4 unit x 5000 liter + 2 unit x 1200 liter, sambungan meter air dan jaringan listrik 5500 VA.

Tahun 2018:

Lokasi: RT 18 Desa Loa Kulu Kota, Kecamatan Loa Kulu, Kabupaten Kutai Kartanegara.

Penerima manfaat: 25 KK, 110 jiwa.

Ruang lingkup: Jaringan pipa distribusi PDAM dan meter air.

Tahun 2018:

Lokasi: RT 06 Dusun Tudungan, Desa Jembayan Tengah, Kecamatan Loa Kulu, Kabupaten Kutai Kartanegara.

Penerima manfaat: 62 KK, 248 jiwa.

Ruang lingkup: Menara penampung, mesin listrik dan pipa jaringan air.

Tahun 2017:

Lokasi: RT 04 Kelurahan Loa Ipuh Darat, Kecamatan Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara.

Penerima manfaat: 113 jiwa.

Ruang lingkup: Mesin dan alat pompa, pipa jaringan dan penyediaan jaringan listrik.

Tahun 2014:

Lokasi: RT 17 Sungai Pimping, Desa Jembayan, Kecamatan Loa Kulu, Kabupaten Kutai Kartanegara.

Penerima manfaat: 250 KK.

Ruang lingkup: 40 tandon air @1200 liter dan jaringan pipa dari sumber air.

Tahun 2014:

Lokasi: RT 16 Kutai Baru, Desa Jembayan, Kecamatan Loa Kulu, Kabupaten Kutai Kartanegara.

Penerima manfaat: 130 KK.

Ruang lingkup: 20 tandon air @1200 liter dan jaringan pipa dari sumber air.

Tahun 2010:

Lokasi: KM 09 Kelurahan Loa Ipuh Darat, Kecamatan Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara.

Penerima manfaat: 125 KK, 430 jiwa.

Ruang lingkup: Jaringan pipa distribusi PDAM dan meter air.

Tahun 2009:

Lokasi: KM 19 Desa Bukit Harapan, Kelurahan Loa Ipuh Darat, Kecamatan Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara.

Penerima manfaat: 200 KK, 720 jiwa.

Ruang lingkup: 12 unit hydrant, genset 15 KVA, pompa centrifugal, 20 tandon interconnecting.

Tahun 2008:

Lokasi: Dusun Pelita, Desa Margahayu, Kecamatan Loa Kulu, Kabupaten Kutai Kartanegara.

Penerima manfaat: 750 KK, 1200 jiwa.

Ruang lingkup: Bak central 50.000 liter, 12 hydrant, genset 20 KVA, pompa centrifugal. (*)