Berita Balikpapan Terkini
Komisi III DPRD akan Tinjau Kembali Jalan Longsor di Sungai Wain KM 15 Karang Joang
Ketua Komisi III DPRD Balikpapan Alwi Al Qadri menyoroti soal akses jalan longsor yang biasa dilalui oleh warga belasan rumah di RT 33 Kilometer 15, K
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Ketua Komisi III DPRD Balikpapan Alwi Al Qadri menyoroti soal akses jalan longsor yang biasa dilalui oleh warga belasan rumah di RT 33 Kilometer 15, Kelurahan Karang Joang, Balikpapan Utara akibat cuaca ekstrem beberapa waktu lalu.
Hingga kini, belum ada penyelesaian oleh pemerintah terkait hal tersebut.
Bahkan, jika diperhitungkan sudah cukup memakan waktu yang tak sebentar.
Setidaknya, akses yang juga biasa digunakan 12 Kepala Keluarga (KK), bahkan rumah mereka pun mengalami rusak berat dan bagian jalan tergerus hingga menyisakan badan jalan sekitar dua meter lebarnya.
Padahal, jalan tersebut juga merupakan salah satu akses menuju Kebun Raya Balikpapan, gudang amunisi dan juga menuju ke tempat pemakaman umum.
Baca juga: Longsor di Telaga Sari Balikpapan Sebabkan Akses Jalan ke Sekolah Putus
Alwi Al Qadri mengatakan, sebenarnya lokasi longsor jalan Sungai Wain Kilometer 15 itu sudah pernah ditinjau, baik dari pemerintahan maupun bagian pembangunan.
“Sebenarnya, hal ini sudah masuk dalam kajian, tapi kalau memang sudah sangat membahayakan maka harus sesegera mungkin diatasi,” ucap Alwi Al Qadri kepada TribunKaltimco di ruang kerja Komisi III DPRD Kota Balikpapan, Jumat (2/9/2022).
Alwi menyampaikan, terkait beberapa rumah yang terdampak juga telah menerima tali asih dari Pemerintah Kota Balikpapan sebagai penggantian biaya untuk tempat tinggal sementara.
Alwi menambahkan, pihaknya akan mencoba berkoordinasi dengan para anggota Komisi III DPRD Balikpapan untuk meninjau langsung ke lokasi longsor jalan Sungai Wain Kilo 15 Balikpapan tersebut.
Baca juga: Dua Rumah di Gunung Malang Balikpapan Longsor Usai Hujan Deras, Satu Penghuni Nyaris Tertimpa Pohon
Jika lokasi tersebut akan mengikis dengan cuaca ekstrem yang terjadi ini, bahkan bertambah parah, dampaknya pun akan menghambat jalur akses ke arah KRB, gedung amunisi dan TPU.
“Secepatnya akan kami tinjau, dan meminta kepada bagian pembangunan untuk menindaklanjuti. Mestinya sudah masuk kajian dan tahun ini harus segera terealisasi,” katanya. (*)
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.