Berita Nasional Terkini
Bertemu Rocky Gerung, Luhut Singgung soal Sebutan Dungu yang Dilontarkan ke Jokowi: Itu Menyakitkan
Bertemu Rocky Gerung, Luhut singgung soal sebutan dungu yang dilontarkan ke Jokowi: Itu menyakitkan.
Karena pidato tersebut kemudian ramai diperbincangkan oleh netizen, Rocky Gerung menganggap kalau Jokowi tidak mengerti fungsi dari APBN sebetulnya.
Sehingga, tidak cukup satu bulan usai mengucapkan kondisi APBN surplus, BBM langsung naik pada 3 September 2022.
Oleh karenanya, kondisi tersebut bagi Rocky Gerung sangat lucu.
"Kita mau kritik susah, Pak Jokowi kan punya kemampuan mengatakan 'Iya ndagg tau, kok tanya saya kenapa bisa bolong' ya udahlah itu satire Pak Jokowi kita terima aja, walaupun satire itu akan menurunkan elektabilitas PDIP sebagai partai pendukungnya," ungkap Rocky Gerung.
Baca juga: Mahasiswa Tuntut Jokowi Mundur karena Harga BBM Naik, Rocky Gerung: Kita Diingatkan pada Tahun 1998
Tidak dipungkiri Rocky Gerung bahwa setiap kebijakan buruk yang diambil Presiden Jokowi pasti berdampak pada PDIP, dan bukan pada dirinya secara pribadi.
Menurut Rocky Gerung, efek buruk yang ditimbulkan Jokowi tentu saja tidak lagi berpengaruh pada personal, karena ke depannya tidak mungkin lagi jadi presiden.
"Efeknya justru pada PDIP, kan mestinya PDIP tuh kesal sama Pak Jokowi, bukan pada SBY. Kebijakan Pak Jokowi pasti menurunkan elektabilitas PDIP," ujar Rocky Gerung.
Simak video selengkapnya:
(*)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Di Hadapan Rocky Gerung, Luhut Singgung soal Sebutan Dungu yang Dilontarkan ke Jokowi