Berita DPRD Bontang

DPRD Bontang Minta Pemkot Kebut Pengerjaan Infrastruktur Penanggulangan Banjir hingga Akhir Tahun

DPRD Bontang mendesak Pemkot segera menuntaskan proyek pembangunan infrastruktur penanggulangan banjir.

Penulis: Ismail Usman |
TRIBUNKALTIM.CO/ISMAIL USMAN
Wakil Ketua DPRD Bontang, Agus Haris menjelaskan persoalan banjir di Bontang terlalu berlarut-larut. Jika pemerintah serius mengatasi banjir, seharusnya proyek infrastruktur itu cepat dirampungkan.. TRIBUNKALTIM.CO/ISMAIL USMAN 

TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG - DPRD Bontang mendesak Pemkot segera menuntaskan proyek pembangunan infrastruktur penanggulangan banjir.

Pasalnya proyek infrastruktur seperti pembuatan drainase, penurapan dan normalisasi sungai merupakan program prioritas Pemkot Bontang.

Khususnya beberapa proyek infrastruktur dikerjakan sejak April 2022. Sebab pengerjaan ini ditarget harus rampung pada Desember mendatang.

“Harus selesai Desember ini. Karena itu program prioritas pemerintah. Jadi harus dikebut,” ujar Wakil Ketua DPRD Bontang, Agus Haris saat dikonfirmasi, Kamis (10/11/2022).

Politisi Gerindra ini menjelaskan, persoalan banjir di Bontang terlalu berlarut-larut. Jika pemerintah serius mengatasi banjir, seharusnya proyek infrastruktur itu cepat dirampungkan.

Baca juga: DPRD Bontang Dorong Pemkot Awasi Proyek Fisik Jelang Akhir Tahun 2022

Terlebih proyek tersebut sudah digarap sejak awal tahun 2022 lalu.

“Biar masyarakat itu tidak hantui lagi banjir maupun rob. Karena ini selalu terjadi setiap hujan dan air laut pasang,” tuturnya.

Agus Haris juga menyebutkan, Pemkot juga harus segera merampungkan master plan banjir.

Sebab penyusunan APBD untuk Tahun 2023 bisa ditetapkan sesuai dengan kebutuhan anggaran penanggulanan banjir.

Master plan ini juga akan menjadi acuan penetapan Perda Banjir yang saat ini tengah dibahas Komisi III DPRD Bontang.

Baca juga: Antrean Panjang Saat Kuota BBM Subsidi Melimpah, DPRD Bontang Minta Tingkatkan Pengawasan

“Di Perda ini belum ditetapkan mekanisme penganggaran untuk tahun depan. Karena itu ada dua opsi skema penganggaran untuk banjir,” bebernya.

Harapannya setelah semua rampung termasuk Perda Banjir, Pemkot bisa lebih fokus melakukan penanggulangan di Tahun 2023 nanti.

“Agar di Bontang tidak ada lagi banjir lah. Jadi lengkap semua perangkatnya baru kita sama-sama tuntas banjir ini,” ucapnya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved