Kesehatan

2 Fakta Unik Tempe dan Lengkap dengan 5 Manfaatnya Bagi Kesehatan Tubuh, Lebih Mudah Dicerna

2 Fakta Unik Tempe dan Lengkap dengan 5 Manfaatnya Bagi Kesehatan Tubuh, Lebih Mudah Dicerna

Editor: Nur Pratama
NET via Sripoku
Tempe dengan bungkus daun pisang dan plastik 

TRIBUNKALTIM.CO - Berikut 2 fakta unik tempe dan lengkap dengan 5 manfaatnya bagi kesehatan tubuh.

Tempe adalah salah satu makanan yang banyak dikonsumsi di Indonesia. 

Meski harganya tergolong terjangkau, ternyata kandungan dalam tempe setara dengan daging sapi, lo.

Kok, bisa, ya? Kandungan yang mana yang setara dengan daging sapi? Yuk, cari tahu fakta-fakta tempe!

Baca juga: Kimchi Makan Populer di Korea, Ini 5 Manfaat Bagi Kesehatan Tubuh, Dapat Menjaga Kesehatan Jantung


1. Sudah di Kenal oleh Masyarakat Jawa sejak Abad ke-16

Menurut manuskrip Serat Centhi, masyarakat Jawa abad ke-16 telah mengenal tempe. Kata tempe di duga berasal dari bahasa Jawa Kuno.

Dulu, tempe dihidangkan oleh Pangeran Bayat kepada Cebolang saat sedang dalam perjalanan.

Ada juga yang menyebutkan tempe masuk ke Indonesia lewat orang Tionghoa yang memproduksi makanan sejenis, yaitu koji kedelai.

2. Indonesia Menjadi Pasar Kedelai Terbesar di Asia

Nah, Indonesia sendiri adalah negara produsen tempe terbesar di dunia dan menjadi pasar kedelai terbesar di Asia.

Menurut data, konsumsi kedelai di Indonesia adalah sebagai berikut:

1. 50 persen produksi tempe

2. 40 % produksi tahu

3. 10 % produksi tauco, kecap, dan lain-lain

Kandungan Tempe Setara dengan Daging Sapi

O iya, meski sering dikira makanan murah, ternyata dalam kandungan nutrisi setara dengan daging sapi, lo!

Bahkan menurut President of World Organisation (WVO) dan Vegan Society of Indonesia, bahwa vitamin B12 lebih tinggi dibandingkan dengan daging sapi.


Tempe sejak dulu terkenal memiliki beragam manfaat. Apa saja manfaatnya?

1. Pengganti Daging Merah untuk Orang yang Diet

Tempe adalah cara sehat untuk menambahkan nabati ke hampir semua menu diet, karena tempe memiliki beragam nutrisi.

Nutrisi dalam Tempe tidak memiliki kolesterol. Tempe mengandung vitamin B, serat, zat besi, kalsium, dan mineral lainnya

Misalnya dslam 3 ons porsi tempe memiliki: 160 kalori,18 gram protein,5 gram lemak (2 gram jenuh, 2 gram tak jenuh ganda, dan 1 gram tak jenuh tunggal), 10 gram karbohidrat, 28 persen serat harian, 6 persen kalsium harian, 10 persen zat besi harian.

2. Lebih Mudah Dicerna

Fermentasi yang terjadi pada prose pembuatan tempe dapat membuat tempe lebih mudah dicerna.

Kedelai yang difermentasi lebih baik daripada kedelai yang tidak difermentasi dalam hal menjaga diabetes tipe 2 agar tidak semakin parah.

Tetapi para ilmuwan perlu melakukan lebih banyak pengujian terhadap gagasan itu. Anak-anak atau remaja yang makan tempe sejak dini mungkin akan melihat lebih banyak manfaat kesehatan di kemudian hari. Para ahli berpikir bahwa paparan dini terhadap kedelai dapat menurunkan risiko kanker payudara.

3. Mengurangi Kadar Kolesterol

Dikutip dari healtylane, tempe dapat mengurangi kadar kolesterol karena terdapat senyawa tumbuhan alami yang disebut isoflavon.

Isoflavon kedelai telah dikaitkan dengan penurunan kadar kolesterol.

Banyak studi dan menemukan bahwa isoflavon kedelai mampu secara signifikan menurunkan kolesterol total dan LDL (jahat). Studi lain melihat efek protein kedelai pada kadar kolesterol dan trigliserida.

Dalam studi tersebut, 42 peserta makan makanan yang mengandung protein kedelai atau protein hewani selama periode 6 minggu. Dibandingkan dengan protein hewani, protein kedelai menurunkan kolesterol LDL (jahat) sebesar 5,7 persen dan kolesterol total sebesar 4,4 persen.

4. Dapat Meningkatkan Kesehatan Tulang

Tempe adalah sumber kalsium yang baik, mineral untuk menjaga tulang tetap kuat dan padat.

Asupan kalsium yang cukup dapat mencegah perkembangan osteoporosis, suatu kondisi yang terkait dengan pengeroposan tulang dan tulang keropos.

Studi lain menunjukkan bahwa meningkatkan asupan kalsium dapat membantu meningkatkan pertumbuhan dan kepadatan tulang pada anak-anak dan remaja. Meskipun produk susu adalah sumber kalsium yang paling umum, penelitian menunjukkan bahwa kalsium dalam tempe juga diserap dengan baik seperti kalsium dalam susu, menjadikannya pilihan yang sangat baik untuk meningkatkan asupan kalsium.

5. Membantu mengendalikan nafsu makan

Tempe dapat meningkatkan rasa kenyang dan mengurangi rasa lapar. Satu studi menemukan bahwa camilan kedelai berprotein tinggi meningkatkan nafsu makan, rasa kenyang (kekenyangan), dan kualitas diet dibandingkan dengan camilan tinggi lemak

Selain itu, penelitian menunjukkan bahwa protein kedelai bisa sama efektifnya dengan protein berbasis daging dalam hal pengendalian nafsu makan. Dalam sebuah studi tahun 2014, 20 pria dengan obesitas ditempatkan pada diet protein tinggi yang mencakup protein berbasis kedelai atau berbasis daging.

Setelah 2 minggu, mereka menemukan bahwa kedua diet menyebabkan penurunan berat badan, penurunan rasa lapar, dan peningkatan rasa kenyang, tanpa perbedaan yang signifikan antara kedua sumber protein.

 


Artikel ini telah tayang di Tribun-Bali.com dengan judul Favorit Masyarakat Indonesia, Ketahui 5 Manfaat Tempe Bagi Tubuh, 


Artikel ini  telah tayang di Bobo.grid.id dengan judul : Ternyata Kandungannya Setara Daging Sapi, Ini Fakta-Fakta Tempe

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved