Tahun Ini Dinsos Kukar Siapkan 2 Ton Beras dan 200 Kardus Mi Instan untuk Korban Bencana Alam

TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG - Sebanyak 2 ton beras dan 200 dus mie instan disiapkan Dinas Sosial Kutai Kartanegara pada 2023.

Kepala Dinas Sosial Kukar, Hamly mengatakan, hal tersebut merupakan salah satu langkah antisipasi penanggulangan sementara bencana.

Bantuan yang telah disiapkan itu bisa dikeluarkan kapan saja, ketika memang diperlukan dalam penanganan sementara bencana.

“Secara tupoksi sudah siap ada di gudang dan di luar gudang, karena kebutuhan urgen, ya pasti disiapkan untuk satu tahun ke depan,” ujarnya.

Jumlah ini disiapkan berdasarkan hasil koordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Kukar, yakni dengan melihat potensi bencana yang terjadi akibat cuaca, karena banjir, hujan lebat hingga kebakaran di wilayah permukiman.

Baca juga: Kepala Dinsos Kukar Minta Pemerintah Desa Ikut Dampingi dalam Upaya Penanganan ODGJ

Hamly menjelaskan, 2 ton beras yang disiapkan sedikit bertambah dibandingkan tahun 2022 sebagai langkah antisipasi bencana di Kukar.

"Misalnya banjir tahunan yang terjadi di Kecamatan Tabang dan kecamatan sekitarnya," kata Hamly.

Ia pun memastikan akan menggaet pihak ketiga atau distributor untuk menyimpan bahan pokok demi menghindari barang membusuk dan cepat kedaluarsa.

Sebab, dikhawatirkan barang bantuan diserang hama, sedangkan pada beras biasanya akan berkutu, sehingga tidak layak untuk diserahkan kepada korban bencana.

Baca juga: Fokus Berikan Perlindungan pada Anak, Dinsos Kukar Bentuk PKSAI

“Bahan baku cepat kedaluarsa titip di distributor tidak berani di gudang kami, yang standby hanya yang berumur panjang," imbuhnya.

Sebagai informasi, total ada 1.386 Kepala Keluarga (KK) dan 4.224 jiwa yang menerima bantuan dari Dinas Sosial Kutai Kartanegara, di antaranya ada korban banjir yang berasal dari sejumlah desa di wilayah hulu Kukar, lalu korban kebakaran, tanah longsor, dan angin puting beliung. (*)