Kuota Haji Balikpapan 2023 Naik 50 Persen, Lansia Boleh Berangkat

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Penyelenggaraan ibadah haji 1444 H atau tahun 2023 kembali normal.

Tahun ini, kuota haji di Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur sebanyak 530 ribu jamaah, dari total 221 ribu kuota Indonesia.

Demikian dibeberkan oleh Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Kota Balikpapan, Johan Marpaung kepada TribunKaltim.co pada Rabu (18/1/2023). 

Dia mengatakan, terdapat peningkatan hingga 50 persen terkait jumlah kuota tersebut.

Baca juga: Menteri Agama Sebut tak Ada Pembatasan Usia, Lansia Kini Bisa Berangkat Ibadah Haji

Pasalnya, pada 2022 lalu, di kota Balikpapan hanya menerima kuota sebanyak 241.000 jemaah, akibat pandemi covid-19.

Terkait jumlah kuota haji, Johan mengaku masih menunggu regulator dari Kemenag Pusat. Sebab, sampai detik ini, belum ada penetapan terkait kuota haji.

Sama halnya, dengan biaya haji yang belum ada ketetapan/keputusan dari Pemerintah, terkait besaran biaya tersebut.

Kabar gembiranya, pada penyelenggaraan ibadah haji tahun ini telah disepakati aturan tanpa pembatasan usia pada jemaah haji.

Baca juga: 5 Keutamaan Memuliaan Tamu dalam Islam, Akan Mendapatkan Pahala Seperti Ibadah Haji dan Umrah

"Aturan pembatasan usia tahun lalu dikarenakan kasus covid. Karena sekarang sudah normal, jadi tidak ada perbatasan usia. Sehingga lansia boleh berangkat," ujar Johan.

Perihal, persyaratan booster, ia menyampaikan bahwa syarat tersebut tetap berlaku.

"Karena menjadi persyaratan, yang termasuk dalam kepentingan secara global," kata Johan.

Adapun terkait persiapan, Kemenag kota Balikpapan telah melakukan langkah langkah, terkait pelaksaan pada penyelenggaraan haji tahun 2023.

Mulai dari manasik sepanjang tahun, kemudian rekrutmen petugas haji.

"Sampai kita sudah memanggil calon jemaah haji dari data-data palit, agar data yang bersangkutan tidak salah," ucapnya. (*)