Ibu Kota Negara
Anggaran 1 Unit Rumah Menteri di IKN Nusantara Capai Rp 14,4 Miliar, Seperti Apa Rumahnya?
Anggaran 1 unit rumah menteri di IKN Nusantara capai Rp 14,4 miliar, seperti apa rumahnya? Besarnya anggaran untuk rumah menteri di IKN tengah disorot
Spesifikasi Rumah Menteri
Kementerian PUPR telah memulai proses pembangunan rumah jabatan menteri di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan ( KIPP) Ibu Kota Nusantara atau IKN Nusantara.
Setidaknya sekitar 36 unit rumah tapak untuk para menteri dibangun di lokasi persil 104 dan 105 KIPP IKN.
Baca juga: Pembangunan Skytrain di Samarinda Disinkronisasi dengan Perencanaan Transportasi di IKN Nusantara
Hal tersebut disampaikan Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR Iwan Suprijanto saat memberikan sambutan dan pengarahan pada acara Penandatanganan Kontrak dan Pre Construction Meeting (PCM) Pekerjaan Pembangunan Rumah Tapak Jabatan Menteri di KIPP IKN, Rabu (07/12/2022).
Adapun Kementerian PUPR telah menunjuk penyedia jasa PT Adhi Karya (Persero) Tbk. kerja sama operasi (KSO) dengan PT Ciriajasa Engineering Consultant untuk pelaksana pembangunan hunian tersebut.
Sedangkan paket Manajemen Kontruksi Pembangunan Rumah Tapak Jabatan Menteri di KIPP IKN akan dilaksanakan oleh PT Yodya Karya (Persero)-PT Indah Karya (Persero)-PT Surya Perkasa Raya KSO.
Ruang lingkup kontrak tersebut meliputi beberapa pekerjaan antara lain perencanaan perancangan persil 104 dan 105, pekerjaan kontruksi rumah tapak, fasilitas umum dan sosial kawasan, pekerjaan infrastruktur kawasan, serta pekerjaan furnitur.
Pelaksanaan pekerjaan dimulai sejak 7 Desember 2022 dengan waktu penyelesaian selama 550 hari kalender dan sudah selesai pada Juni 2024 mendatang.
Pihaknya pun telah menyiapkan desain rumah dalam dua tipe, yakni tipe downslope dan tipe upslope dengan luas bangunan 580 meter persegi dan luas lahan 1.000 meter persegi.
"Pembangunan konstruksi rumah juga dilaksanakan secara pararel dengan landscape.
Kami juga akan menanam pohon agar kondisi lokasi pembangunan tetap hijau dan rindang sehingga nyaman untuk dihuni," pungkasnya.
Baca juga: Ketua PII Kutim Sebut Rapimnas Dorong Kontribusi Insinyur dalam Pembangunan IKN Nusantara
Dilansir dari Kompas.com, rumah menteri yang disebut juga sebagai Hunian Rumah Negara Khusus ini punya konsep tata massa klaster dengan optimalisasi kondisi lahan.
Tipologi konsep klasternya meliputi tatanan dinamis dengan keterhubungan yang baik dengan alam serta adanya ruang-ruang hijau bebas kendaraan.
Massa bangunan rumah tapak terdiri dari 1-2 lantai, mengikuti ketinggian level.
Konsep ini juga memanfaatkan level eksisting untuk view kavling.
Pekerja di IKN Nusantara Akan Disiapkan TPS Khusus di Pemilu 2024 |
![]() |
---|
Ditargetkan Jadi Ibu Kota Indonesia, 8 Proyek IKN Nusantara Wajib Rampung di 2024 |
![]() |
---|
Obral Insentif Belum Tentu Tarik Minat Investor ke IKN Nusantara, Ada Risiko Politik |
![]() |
---|
Gunakan Multi-Utility Tunnel, Tak Ada Kabel Melintang di Jalanan IKN Nusantara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.