Berita Kubar Terkini
Wabup Kubar Minta Utamakan Pembangunan Skala Prioritas
Rancangan awal terkait program Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2024 di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kutai (Kubar) mulai disusun
Penulis: Zainul | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO,SENDAWAR- Rancangan awal terkait program Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2024 di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kutai (Kubar) mulai disusun.
Seluruh oraganisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Kubar telah mengajukan usulan RKPD masing-masing, untuk selanjutnya ditandatangani atau disetujui Bupati atau Wakil Bupati Kutai Barat.
Sebelum menyetujui RKPD tersebut, Wakil Bupati Kutai Barat H. Edyanto Arkan menegaskan seluruh kepala OPD agar lebih selektif dan mengutamakan skala prioritas dalam penyusunan usulan RKPD 2024.
"Dari sekian banyak usulan dan keinginan itu, harus diseleksi dalam urutan prioritas dan urgensi atau mendesak di masyarakat yang paling dulu. Usulan-usulan yang lain diharapkan dipilih dan dipilah yang bersifat menunjang program pencapaian RPJMD Kubar 2021-2026," tegas Wabub dua periode itu, Kamis (23/2).
Baca juga: Kaltim Jadi Serambi IKN Nusantara, Pemkab Kubar Tingkatkan Kemampuan Literasi Digital ASN
Baca juga: Pelaku Pembobolan Toko Emas di Pasar Maleo Baru Kubar Belum Tertangkap
Dia menegaskan RKPD Pemkab Kubar tahun 2024 harus mengedepankan peningkatan nilai tambah dan pengembangan pasar komiditi unggulan lokal, agar dapat memberikan kemudahan dari segi peningkatan ekonomi masyarakat.
Sehingga dia berharap perangkat daerah harus betul-betul melakukan penyaringan dan penjaringan aspirasi-aspirasi yang berkembang dalam pelayanan pemerintah kepada masyarakat.
Dia mencontohkan, selama tujuh tahun terakhir pemerintah telah melaksanakan pembangunan yang dapat menyentuh langsung di masyarakat, diantaranya pembangunan konektivitas jalan antar Kampung/Desa di wilayah Kubar.
Langkah pembangunan jalan ini kata mampu menggerakkan roda perekonomian masyarakat dengan cara menjual hasil pertanian ke pasar yang lebih besar.
Baca juga: Disdagkop UKM Kubar Periksa Dagangan Seluruh Toko Sembako
"Contoh, pembangunan jalanan Intu Lingau, Muara Kedang, Tanjung Isuy, Penyinggahan, Muara Pahu dan Gunung Bayan itu memerlukan biaya tidak kecil. Apa artinya jalan bagus, tetapi masih banyak tanah yang kosong dan tidak dimanfaatkan.
Dimanfaatkan apabila komiditi-komiditi yang sudah ada dibenahi dan dimaksimalkan dengan baik untuk mewujudkan Kubar yang semakin adil, mandiri dan sejahtera berlandaskan ekonomi kerakyatan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia," pungkasnya. (*)
Pemkab Kubar Luncurkan Program Bantuan Rehab Rumah Layak Huni Senilai Rp20 Juta |
![]() |
---|
Dapur SPPG di Kubar Wajib Miliki SLHS dan Pakai Air Galon |
![]() |
---|
Eks Petinggi Kampung Abit Kubar Akui Uang Hasil Korupsi Dipakai Sendiri |
![]() |
---|
Kodim Kubar Turun ke Sawah, Dukung Swasembada Pangan Kutai Barat |
![]() |
---|
Polres Kutai Barat Gelar Panen Raya Jagung Serentak Kuartal III |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.