Berita Penajam Terkini
Stok Blanko E-KTP di PPU Menipis, Disdukcapil Ajukan Permohonan Ke Pemerintah Pusat
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) kembali mengajukan permintaan blangko E-KTP ke pusat.
Penulis: Nita Rahayu | Editor: Aris
TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) kembali mengajukan permintaan blanko E-KTP ke pemerintah pusat.
Hal itu setelah kuota 4.000 blanko yang diberikan pada Januari 2023 lalu, hanya bertahan kurang dari dua bulan.
“Kita pesan 4.000 habis hanya dalam kurun waktu dua bulan kurang,” ungkap Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Disdukcapil PPU Mawar, kepada Tribunkaltim.co, Kamis (9/3/2023).
Mawar mengakui, jumlah 4.000 blanko biasanya cukup untuk memenuhi kebutuhan hingga pertengahan tahun.
Baca juga: 11 Makna Logo Kabupaten Penajam Paser Utara, Wilayah Ibu Kota Negara Baru
Namun karena saat ini banyak anak sekolah atau yang memasuki usia wajib KTP melakukan pengurusan, sehingga stok yang ada juga cepat habis.
Saat ini, stok yang ada diakui Mawar kurang dari seribu keping.
Jumlah tersebut diperkirakan hanya sampai pada pertengahan bulan ini.
“Itu bertahan sampai pertengahan bulan,” sambungnya.
Meski demikian, pihak Disdukcapil sudah mengajukan permohonan ke pemerintah pusat, agar kembali diberikan stok blanko KTP.
Baca juga: PKK Penajam Paser Utara Beri Doorprize ke Pengunjung Pameran HUT ke 21 PPU
Biasanya, Disdukcapil PPU mengajukan permintaan sebanyak 5.000 keping.
Sedangkan yang diakomodir kurang dari jumlah yang diajukan.
Kata Mawar, jumlah yang diberikan tersebut berdasarkan analisa dari pemerintah pusat sendiri.
“Kita juga sudah membuat permohonan lagi ke Dirjen, itu ada hitungannya sendiri, biasanya dari jumlah penduduk dan berapa kebutuhan, tapi dianalisa lagi,” pungkasnya. (*)
| Bupati PPU Dorong Percepatan Perbaikan Pendidikan Lewat Program Revitalisasi 2026 |
|
|---|
| Satgas Pangan Sebut Harga Beras di PPU Mulai Turun |
|
|---|
| Kepala BKAD PPU Isyaratkan Pemotongan TPP ASN di PPU Akibat Penurunan APBD 2026 |
|
|---|
| Tahun Depan APBD Penajam Paser Utara Terjun Bebas, Hanya Tersisa Rp1 Triliun |
|
|---|
| Polairud Polres Penajam Paser Utara Turut Penuhi Stok Darah di PMI, Semangat Kepedulian Sosial |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/mawar-2023-ppu.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.