Ekonomi dan Bisnis
Akselerasi Pembayaran Digital di Kaltim Meningkat, QRIS Menjamur
Akselerasi percepatan transaksi nontunai terus dilakukan di Provinsi Kalimantan Timur salah satunya melalu.
Penulis: Mohammad Fairoussaniy | Editor: Budi Susilo
Total nominal transaksi QRIS di Kaltim sendiri pada bulan Desember tahun 2022 mencapai Rp 128,25 miliar, meningkat dibanding bulan sebelumnya dengan nominal transaksi sebesar Rp 96,64 miliar.
Dari sisi volume, transaksi QRIS mencapai 898,48 ribu transaksi, atau meningkat dibandingkan dengan bulan sebelumnya dengan volume transaksi 712,07 ribu transaksi.

"Jadi tidak kalah dengan jumlah penggunanya, jumlah merchant yang menggunakan QRIS juga terus tumbuh,” sebut Ricky.
Menurut Ricky, jumlah merchant di Kalimantan Timur juga terus meningkat.
Pihaknya mencatat, mencapai 347,14 ribu merchant pada Desember 2022, jumlah ini juga tumbuh dibanding dengan bulan sebelumnya sebanyak 327,12 ribu merchant.
QRIS turut membantu UMKM guna memudahkan transaksi dengan para pelanggan.
Saat ini saja jumlah merchant QRIS masih didominasi oleh Usana Mikro (UMI) sebesar 40 persen, dan Usaha Kecil (UKE) sebesar 20 persen.
"Dari angka-angkanya mengindikasikan bahwa QRIS mampu berkontribusi dalam upaya mengembangkan ekonomi dan keuangan digital yang inklusif," tandas Ricky. (*)
Fenomena Mal Kosong di Jakarta Sepi Pengunjung, Munculnya Tren Area Kecil Berkonsep Gaya Hidup |
![]() |
---|
Pegadaian Balikpapan Catat Transaksi Aplikasi Tabungan Emas Didominasi Kalimantan Selatan |
![]() |
---|
Transaksi Gadai di Pegadaian Penajam Paser Utara Meningkat hingga di Atas 10 Persen |
![]() |
---|
Prediksi Peningkatan Transaksi Gadai Emas di Balikpapan, Acuannya pada 2 Momen |
![]() |
---|
Dampak Perburuan Investasi Emas, Deposito Pegadaian Tembus 1 Ton |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.