Ramadhan 2023
Pandangan Dokter Tumbuh Kembang Bayi soal Ibu Hamil dan Menyusui yang Ingin Berpuasa Ramadhan
Dokter Konselor Laktasi dan Tumbuh Kembang Bayi dr. Ameetha Drupadi, CIMI memberikan saran dan masukan bagi ibu menyusui yang ingin berpuasa
TRIBUNKALTIM.CO, JAKARTA - Bulan Ramadhan telah tiba. Bagi umat muslim tentu diharuskan menunaikan ibadah puasa Ramadhan.
Lalu bagaimana dengan kaum perempuan muslim yang sedang mengandung janin atau menyusui bayi.
Apakah program menyusui dihentikan agar puasa Ramadhan tidak dikorbankan?
Simak jawaban lengkapnya dalam ulasan disini, mengutip dari Tribunnews.com.
Baca juga: Program Sari Sate Bunting di Paser, Perang pada Stunting dengan 5 Ribu Butir Telur
Dokter Konselor Laktasi dan Tumbuh Kembang Bayi dr. Ameetha Drupadi, CIMI memberikan saran dan masukan bagi ibu menyusui yang ingin berpuasa.
Menjadi tantangan tersendiri bagi ibu, khususnya ibu menyusui yang ingin berpuasa di Bulan Suci Ramadan.
Sebab dibutuhkan kiat, strategi, serta kesiapan tersendiri bagi ibu menyusui dalam menjalani ibadah puasa.
Dokter Ameetha mengatakan penting pengaturan makanan bagi ibu hamil dan ibu menyusui yang ingin menjalankan ibadah puasa Ramadhan.
Pengaturan makanan bagi ibu hamil dan menyusui bertujuan untuk menjaga kesehatan ibu selama kehamilan dan menyusui.
Baca juga: 4 Cara Aman Berpuasa Ramadhan Bagi Ibu Hamil
"Menjaga kesehatan janin, dan meningkatkan produksi ASI," ujar dr. Ameetha pada Media Talk terkait Panduan Puasa Bagi Ibu Hamil, Menyusui, dan Anak-Anak, yang diselenggarakan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) secara virtual, Jumat (24/3/2023).
Pandangan Agama Islam
Di dalam Islam, ada keringanan berpuasa di Bulan Suci Ramadan bagi ibu hamil dan menyusui.
Ibu hamil dan menyusui boleh tidak berpuasa, alasan utamanya demi keselamatan dan kesehatan janin atau anak yang baru dilahirkan.
"Jadi seorang ibu yang khawatir jika puasanya dapat mengurangi kandungan ASI dan membahayakan anak, maka ibu boleh berbuka (tidak puasa) dan harus membayar hutang puasa di bulan lainnya, sebagaimana diterangkan dalam Al-Baqoroh: 185, atau membayar fidyah dengan memberi makan," ungkapnya.
Baca juga: 2 Risiko Kesehatan pada Ibu Hamil yang Berat Badannya Berlebih
Keringan tidak berpuasa bagi ibu menyusui diutamakan bagi ibu yang memiliki bayi di bawah usia 6 bulan.
Sebab saat itu bayi hanya membutuhkan Air Susu Ibu (ASI), atau ASI eksklusif.
Namun dr Ameetha menyarankan, bagi ibu hamil dan menyusui yang merasa sanggup berpuasa harus memastikan asupan makanan dan cairan terpenuhi dalam satu hari.
Asupan gizi bagi ibu hamil dan menyusui saat berpuasa harus sama.
Jika sebelum berpuasa ada makan pagi, siang, sore atau malam. Diganti ke makan saat buka puasa, makan malam dan sahur.
"Artinya makan saat sebelum puasa dan setelah puasa harus sama asupannya," ujarnya.
Baca juga: Cara Ibu Hamil Sambut Kelahiran Sang Buah Hati, Ikut Kelas Parenting hingga Perkuat Mental
Dokter Ameetha mengatakan pola makan ibu menyusui sudah naik sejak hamil, yakni sebesar 2600 hingga 2800 kilo kalori (kkl).
Kalori ini berfungsi untuk membentuk Air Susu Ibu (ASI).
Pada saat menyusui, kebutuhan protein bagi ibu juga harus tinggi, begitu pula kebutuhan lemak dan zat besi untuk menghasilkan ASI yang berkualitas.
"Jadi pada saat menyusui ibu harus cukup makan yang bernutrisi agar menghasilkan ASI yang berkualitas," ujarnya.

Ia juga menyarankan agar ibu hamil maupun ibu menyusui yang ingin menjalankan ibadah puasa berkonsultasi ke dokter, untuk memastikan keamanan ibu dan bayi.
Kalau ternyata berat badan janin atau bayi masih kurang atau ada masalah, ini tentu harus di bawah pengawasan dokter.
"Disarankan untuk mengambil keringanan untuk tidak berpuasa," ujarnya. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ibu Menyusui Ingin Berpuasa? Simak Saran Penting dari Dokter Laktasi
Jadwal Imsak Balikpapan Hari Pertama hingga Terakhir Ramadhan 2024, Lengkap dengan Bacaan Niat Puasa |
![]() |
---|
Resep Sayur Ketupat Enak dengan Kuah Gurih untuk Sajian Lebaran Idul Fitri 2023, Bahan, Cara Membuat |
![]() |
---|
Ucapan Selamat Lebaran dengan Kata-kata Indah di Hari Idul Fitri 2023, Cocok Dibagi Lewat WhatsApp |
![]() |
---|
Bacaan Niat Zakat Fitrah 2023 Bahasa Arab dan Terjemahan, Lengkap Sama Tata Cara Bayar Zakat Fitrah |
![]() |
---|
Rahmad Mas’ud Center dan We Care IKN Generation Berbagi Bersama 400 Sahabat Panti di Balikpapan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.