Kesehatan

2 Langkah Tepat, Kala Penyakit Maag Kambuh Saat Berpuasa Ramadhan

Bagi umat muslim, ibadah puasa wajib dilaksanakan pada bulan Ramadan. Namun, penyakit maag yang kumat

Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/BUDI SUSILO
Ilustrasi sakit maag, kendala pencernaan tubuh. 

TRIBUNKALTIM.CO, JAKARTA - Bagi kalian yang sedang atau punya penyakit maag tentu akan bertanya-tanya, apakah penderita maag bisa melakukan ibadah puasa. 

Menjalankan ibadah puasa itu tidak makan dan minum, lalu berpengaruh tidak? Terhadap pencernaan bagi mereka yang sedang maag. 

Berikut ini ada penjelasan lengkap soal tindakan apa saat berpuasa Ramadhan lalu sedang sakit maag.  

Simak disini: 

Baca juga: 3 Bahan Alami untuk Mengobati Sakit Maag Menurut dr Zaidul Akbar, Sangat Ampuh

Bagi umat muslim, ibadah puasa wajib dilaksanakan pada bulan Ramadan. Namun, penyakit maag yang kumat saat menjalankan ibadah puasa tentu dapat mengganggu.

Saat sedang kambuh, sakit maag dapat menyebabkan ketidaknyamanan saat menjalankan ibadah puasa Ramadan.

Lantas apa saja yang dapat memperparah sakit maag selama berpuasa?

Terkait hal ini, Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI), dr Ulul Albab, Sp.O berikan penjelasan.

Baca juga: 7 Tips untuk Mengatasi Gejala Sakit Maag yang Mengganggu, Bisa Tidur Miring ke Kiri

Pertama, menurut Ulul yang menyebabkan maag kambuh adalah salah makan.

"Salah makan bisa dalam bentuk jenis, merangsang, pedes, asam dan sebagainya," ungkap Ulul saat ditemui Tribunnews di Jakarta, Jumat (7/4/2023).

Selain itu bisa juga salah makan dalam jumlah atau porsi, misalnya karena terlalu banyak. "Atau salah dalam waktu makan. Itu juga bisa," kata Ulul menambahkan.

Kedua, faktor psikis juga bisa memengaruhi kambuhnya penyakit maag. "Asam lambung juga meningkat dalam kondisi psikis tertentu. Itu juga jadi perhatian," tegas Ulul.

Tindakan yang Diambil

Lantas apa yang mesti dilakukan ketika penyakit maag kambuh saat jalankan puasa?

Pertama, jika memang masih kuat, maka puasa bisa diteruskan. "Tapi kalau keluhannya semakin berat, maka puasa bisa dibatalkan," ucap Ulul menambahkan.

Keluhan yang berat ini dinilai sampai menganggu kondisi tubuh secara umum. Maka puasa bisa dibatalkan karena mendapatkan keringanan dalam kondisi sakit.

Kedua, segera minum obat maag yang biasa diminum. Ketiga makan. Tapi makannya harus dijaga. Jangan sampai mengonsumsi makanan yang merangsang gangguan maag.

Baca juga: Agar Tetap Bisa Menjalankan Ibadah Puasa, Ini Tips Berpuasa Bagi Penderita Penyakit Maag

"Berikutnya, kalau tidak berkurang, segera diobati takutnya bukan penyakit maag biasa," kata Ulul menambahkan.

Lebih lanjut ia menyampaikan tanda-tanda penyakit maag yang bertambah parah. Di antaranya seperti rasa mual dan muntah yang berlebihan.

"Bisa sampai 10 kali disertai sakit perut luar biasa. Mungkin sampai gangguan hingga pingsan," jelas dr Ulul lagi.

Ilustrasi sakit maag
Ilustrasi sakit maag (travelreadymd.com)

Bisa juga ditandai dengan timbulnya syok karena nyeri luar biasa.

"Jika itu terjadi segera minum obat, kalau tidak membaik harus ke dokter untuk dibawa ke rumah sakit," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Hal-Hal Berikut Bisa Memperparah Sakit Maag Saat Berpuasa

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved