36 Pemotor Terjaring Razia di Jembatan Mahakam IV Samarinda

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA- Sebanyak 36 pemotor yang nekat melewati jalur mobil di Jembatan Mahakam IV terjaring razia Satlantas Polresta Samarinda, Rabu (17/5/2023) kemarin.

Kapolresta Samarinda Kombes Pol Ary Fadli melalui Kasat Lantas Kompol Creato Sonitehe Gulo menegaskan kegiatan itu akan dilakukan secara berkelanjutan.

"Tapi hari dan jam (pelaksanaan razia) tidak ditentukan jadi (informasinya) tidak akan bocor," beber Kompol Creato Sonitehe Gulo, Kamis (18/5/2023).

Kasat Lantas yang akrab disapa Kompol Gulo ini menegaskan bahwa tindakan nekat para pemotor itu jelas berbahaya.

Baca juga: Alasan Polisi Tilang Pengendara Toyota Hilux di Jembatan Mahakam IV Samarinda

Baca juga: Terjaring Razia, Dagangan Penjual Bakso Justru Laris Manis di Jembatan Mahakam IV Samarinda

Sebab jalur tengah di jembatan tersebut memang diperuntukan bagi roda empat dan harus bebas hambatan.

"Kan sudah ada jalurnya masing-masing. Kalau nekat begitu justru memicu terjadinya kecelakaan," bebernya.

Ia juga kembali mengulang, semua pemotor yang mencoba melewati jalur mobil di jembatan itu akan dikenakan sanksi tilang.

Baca juga: BREAKING NEWS: Pengendara Motor Terjaring Razia di Jembatan Mahakam IV Samarinda

Sebab para pengendara roda dua itu jelas melanggar rambu sebagaimana diatur dalam Pasal 287 Ayat (1) Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ).

"Juga sebagai efek jera. Jadi kami imbau kepada masyarakat gunakan jalur yang disediakan. Selain sebagai bentuk menghargai pengendara lain, juga untuk menghindari laka lantas," pungkasnya. (*)