Berita Kutim Terkini

Jalan APT Pranoto Berlumpur Saat Hujan, Warga Minta Pemkab Kutim Diperbaiki

Jalan APT Pranoto yang berada di tengah perkotaan Sangatta kondisinya berlumpur saat turun hujan, sebab kerusakan jalan yang ditimbun tanah

Penulis: Nurila Firdaus | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO/NURILA FIRDAUS
Kondisi Jalan APT Pranoto, Sangatta Utara yang berlumpur saat turun hujan, Jumat (19/5/2023).TRIBUNKALTIM.CO/NURILA FIRDAUS 

TRIBUNKALTIM.CO,SANGATTA- Jalan APT Pranoto yang berada di tengah perkotaan Sangatta kondisinya berlumpur saat turun hujan, sebab kerusakan jalan yang ditimbun dengan tanah merah.

Tentunya hal itu dirasakan oleh salah satu warga Kutai Timur, Nadia (21) yang setiap hari melewati jalan tersebut karena bekerja di salah satu perusahaan yang berada di kawasan Jalan APT Pranoto.

Nadia yang berdomisili di Jalan Poros Sangatta - Bontang itu menyaksikan telah ada 2 orang pengendara yang jatuh akibat licinnya Jalan APT Pranoto ketika hujan.

"Saya lihat ada 2 orang akan tetapi teman dan warga sekitar melihat lebih dari 5 sampai 7 orang yang sudah tergelincir bahkan terjatuh," ungkapnya kepada Tribunkaltim.co, Jumat (19/5/2023).

Ia merasa sangat sedih lantaran kondisi Jalan APT Pranoto tersebut yang telah rusak berlubang, bukan diperbaiki justru hanya ditimbun tanah merah sehingga saat turun hujan menjadi licin dan berlumpur.

Baca juga: Pemkot Balikpapan Minta PGN Perbaiki Jalan Rusak Akibat Galian Pipa Jargas

Baca juga: Personel TNI-Polri Bersama Masyarakat Bahu Membahu Benahi Jalan Rusak di Long Kali Paser

"Sudah tau jalan seperti itu malah ditumpuk tanah bukannya diselesaikan pekerjaannya dicor atau disemen semua," ujarnya geram.

Ia berharap Pemerintah Kabupaten Kutai Timur agar peka terhadap situasi tersebut, bagian yang diperbaiki jangan setengah-setengah sebab menurutnya banyak sekali jalan yang hanya sebelah atau setengah saja yang diperbaiki.

Selain itu, ia juga meminta agar anggaran yang memang sudah seharusnya dipergunakan untuk infrastruktur agar direalisasikan sebaik mungkin dan tepat sasaran.

"Bukan untuk jalanan di tengah kota saja tapi tolong warga warga Kutai Timur dan sekitarnya yang berada di pedalaman aksesnya mohon dengan sangat diperbaiki juga agar mereka dapat beraktifitas dengan nyaman dan mendapat akses jalan yang layak," pintanya.

Ia yang sehari-hari melewati jalan itu juga menyoroti soal banjir yang sering merendam Jalan APT Pranoto. Menurutnya, banjir tersebut disebabkan drainase yang tersumbat.

Pasalnya, lanjut Nadia, drainase itu kebanyakan tersumbat oleh sampah yang kemungkinan berasal dari masyarakat sekitar.

Baca juga: Gubernur Arinal Panik? Jokowi Mau Motoran di Lampung, Cek Jalan Rusak yang Viral

"Bukan hanya akses jalan yang buruk tapi kesadaran warga untuk menjaga kebersihan parit tersumbat, tentunya ada sebabnya mungkin saja sampah yang banyak menyebabkan parit tersumbat dan meluap ketika hujan deras menyebabkan banjir," pungkasnya. (*)

 

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved