Pilpres 2024

Balasan Ganjar Pranowo, Gagasan Kandidat Capres Harus Siap Ditelanjangi, Capres PDIP: Jangan Baper

Balasan Ganjar Pranowo merespon isu data hoaks capres 2024. Ganjar Sebut gagasan kandidat Capres harus siap ditelanjangi. Capres PDIP: jangan baper.

HO/Humas Ganjar Pranowo
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat silaturahmi ke Habib Luthfi bin Yahya di Pekalongan., Selasa (9/5/2023) - Balasan Ganjar Pranowo merespon isu data hoaks capres 2024. Ganjar Sebut gagasan kandidat Capres harus siap ditelanjangi. Capres PDIP: jangan baper. 

Menurut TGB, jika Anies Baswedan lebih fair dan menyampaikan data secara utuh, maka pembangunan jalan non tol di era Presiden Jokowi jauh lebih banyak.

"Pembangunan jalan tidak berbayar pada masa Presiden Jokowi, mulai jalan nasional, jalan provinsi, jalan kabupaten/kota, dan jalan desa, maka angkanya adalah sekitar 340 ribu kilometer. Jauh di atas pembangunan jalan tidak berbayar pada era sebelumnya," kata TGB.

TGB pun mempertanyakan, kenapa pria bernama lengkap Anies Rasyid Baswedan itu tidak menyebut data secara utuh.

"Saya tidak tahu ini sangaja atau tidak sengaja. Mestinya sebagai bakal calon presiden beliau memaparkan secara utuh," kata TGB.

Dalam pidato tersebut, Anies, kata TGB, tidak menyebut data jalan desa yang dibangun di era Presiden Jokowi.

Di mana selama 9 tahun memimpin sampai akhir 2022, Presiden Jokowi telah membangun lebih dari 316 ribu kilometer jalan desa.

"Kita tahu, bicara tentang mengurangi kesenjangan, bicara tentang mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rayat Indonesia, salah satu instrumennya adalah meningkatkan kemakmuran di tingkat desa," kata mantan gubernur Provinsi NTB ini.

Meningkatkan kemakmuran di tingkat desa, ujar TGB, yakni dengan mempercepat aktivitas ekonomi dan memperbesar porsi ekonomi yang dirasakan masyarakat tingkat desa.

Salah satu strateginya adalah mengurangi biaya logistik dan memperlancar arus barang dan jasa di desa.

"Produksi-produksi petani kita, padi, kedelai, sapi dan segala macam yang diprodiksi di tingkat desa itu harus dapat diakses dengan mudah, harus memiliki sarana logistik yang baik," katanya.

Karena itu, kata TGB, pembangunan jalan desa memegang peranan sangat penting untuk menghadirkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, sekaligus untuk mengurangi ketimpangan antara desa dan kota.

Jadi menurut TGB, Anies Baswedan seharusnya juga menyebut, pada masa pemerintahan Presiden Jokowi, lebih dari 316 ribu kilometer jalan desa yang tidak terbangun pada masa sebelumnya, kini teratasi.

TGB menambahkan, hal itu belum termasuk infrastruktur lain di tingkat desa yang dibangun di era Presiden Jokowi.

Di antaranya, lebih dari satu setengah juta meter jembatan di tingkat desa, lebih dari 500 ribu unit air bersih, dan 42 ribu lebih Posyandu.

Serta beragam infrastruktur di tingkat desa yang menjadi perhatian Presiden Jokowi selama sembilan tahun.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved