Kecelakaan Rapak Balikpapan

Pemkot Balikpapan Usul Lagi Pembangunan Flyover di Muara Rapak ke Kementerian

Pemerintah Kota Balikpapan kembali mengusulkan pembangunan flyover atau underpass di Simpang Muara Rapak, Kota Balikpapan

Penulis: Ary Nindita Intan R S | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO
Wali Kota Rahmad Mas'ud kembali mengusulkan pembangunan flyover atau underpass di Simpang Muara Rapak, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, Jumat (26/5/2023). 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan kembali mengusulkan pembangunan flyover atau underpass di Simpang Muara Rapak, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.

Sebelumnya, Pemkot Balikpapan telah mengajukan usulan kepada Pemerintah Pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), bersamaan dengan insiden kecelakaan lalu lintas pada 21 Januari 2022 lalu.

Namun, Kementerian PUPR menilai pembangunan flyover dilokasi tersebut masih belum diperlukan.

"Selama ini kita usulkan flyover, dari Kementerian sendiri waktu turun tangan mengecek langsung menilai bahwa itu belum perlu dilakukan," kata Wali Kota Rahmad Mas'ud kepada TribunKaltim.co, Jumat (26/5/2023).

Baca juga: Rahmad Masud Ancam Cabut Izin Usaha, Buntut Kecelakaan Truk di Muara Rapak Balikpapan

Untuk itu, Pemkot Balikpapan lantas melakukan pelebaran jalan di turunan simpang Muara Rapak. "Itu kan sudah direalisasikan," ujarnya.

"Kalau (pembangunan flyover) juga diizinkan atau dilaksanakan, tidak mungkin selesai dalam tahun ini juga, pasti butuh proses," terang Rahmad Mas'ud.

Meski demikian, Pemkot Balikpapan terus mengupayakan agar pembangunan flyover bisa terealisasikan.

"Underpass nanti kita tanya, apakah itu diperlukan. Tapi paling tidak diusulkan yang flyover," urai Rahmad Mas'ud.

Baca juga: Kecelakaan Maut Rapak Balikpapan, Wacana Bangun Flyover Mencuat hingga Posko Truk di Km 13

Mengingat, Balikpapan sebagai kota beranda Ibu Kota Negara (IKN). Sehingga bertambahnya jumlah penduduk yang signifikan, akan berpengaruh terhadap situasi pertambahan arus lalu lintas.

"Tetap kita minta, supaya flyover itu bisa dibangun. Karena setelah adanya IKN, tentunya peranan Balikpapan sangat penting dan strategis," tutur Rahmad Mas'ud.

Atasi Kepadatan Arus Lalin

Langkah-langkah tersebut, dilakukan untuk mengantisipasi kepadatan arus lalu lintas, agar tidak terjadi crowded ke depannya.

"Pasca insiden kecelakaan kemarin, sudah ada komunikasi lagi (dengan Pemerintah Pusat) untuk menindaklanjuti kembali pembangunan flyover," beber Rahmad Mas'ud.

Kepala Dishub Kota Balikpapan, Adwar Skenda Putra menyebut truk yang terlibat insiden kecelakaan lalu-lintas di turunan Muara Rapak, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur tidak layak jalan pada Rabu (24/5/2023) malam.
Kepala Dishub Kota Balikpapan, Adwar Skenda Putra menyebut truk yang terlibat insiden kecelakaan lalu-lintas di turunan Muara Rapak, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur tidak layak jalan pada Rabu (24/5/2023) malam. (TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO)

"Mudah-mudahan Bapak Presiden juga melihat kondisi ini, mendengar atas apa yang menjadi keinginan warga kota Balikpapan," pungkasnya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved