Berita Samarinda Terkini

Bocah 6 Tahun di Samarinda Jadi Korban Kekerasan Seksual saat Numpang Buang Air di Rumah Temannya

Bocah perempuan berusia enam tahun menjadi korban tindakan asusila pria 60 tahun di kawasan Kecamatan Sungai Kunjang, Kota Samarinda.

Penulis: Rita Lavenia | Editor: Aris
HO- KOMPAS.COM
Ilustrasi Kekerasan Seksual. HO- KOMPAS.COM 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Bocah perempuan berusia enam tahun menjadi korban tindakan asusila pria 60 tahun di kawasan Kecamatan Sungai Kunjang, Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).

Parahnya kasus kekerasan seksual itu terungkap ketika anak pelaku menceritakan tindakan tak senonoh ayahnya kepada para tetangga.

Mendengar hal itu, para tetangga akhirnya menceritakan hal tersebut kepada orangtua korban.

Kasus itu diungkapkan oleh Ketua Tim Reaksi Cepat Perlindungan Perempuan dan Anak (TRC-PPA) Kaltim Rina Zainun saat dikonfirmasi media, Jumat (2/6/2023).

Baca juga: Kejari Samarinda Hentikan Penuntutan Kasus Penipuan di Samarinda Seberang Lewat Restorative Justice

Ia menjelaskan, dari cerita anak pelaku terungkap pria lanjut usia (lansia) itu sudah dua kali melakukan kekerasan seksual terhadap korban.

"Orangtua korban memang curiga. Karena setiap anaknya buang air besar pasti menangis kesakitan. Tapi si anak tidak pernah cerita kenapa," ungkap Rina Zainun.

Firasat buruk orang tua korban pun terbukti setelah para tetangga menceritakan hal yang disampaikan anak pelaku.

Setelah didesak barulah korban mengaku telah menjadi korban tindakan asusila lansia itu saat menumpang buang air kecil.

Baca juga: 9 Wanita Tuna Susila di Samarinda Positif Pakai Barang Haram

Tak terima orang tua korban langsung melakukan pelaporan ke Polsek Sungai Kunjang, Minggu (28/5/2023) lalu.

"Setelah laporan, besoknya kami dampingi korban untuk melakukan visum," jelasnya.

Dengan bukti-bukti kuat itu, tak butuh waktu lama bagi pihak kepolisian untuk mengamankan pelaku pada Rabu (31/5) lalu.

Dikonfirmasi terkait informasi itu, Kapolresta Samarinda Kombes Pol Ary Fadli melalui Kapolsek Sungai Kunjang, Kompol Made Anwara membenarkan adanya kejadian tersebut.

"Benar pelaku telah kami amankan. Saat ini masih dilakukan pemeriksaan," singkat Kompol Made Anwara. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved