Berita Regional Terkini

Kerangka Ditemukan di Sambas, Keluarga Yakin Itu Sri, Hilang Setelah Pamit Temui Mantan Tunangan

Jasad tinggal kerangka ditemukan di Sambas, Kalimantan Barat, pihak keluarga yakin itu Sri Mulyani.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Ferryanto
Yuliansyah (31) Keluarga dari jasad yang ditemukan di Kabupaten Sambas, Kalbar, saat ditemui di RS Bhayangkara Anton Soedjarwo Pontianak. Jumat 2 Juni 2023. Jasad tinggal kerangka ditemukan di Sambas, Kalimantan Barat, pihak keluarga yakin itu Sri Mulyani. 

"Kami minta hukuman semaksimal mungkin, kami minta pelaku divonis mati," jelasnya. 

Kepala Satuan Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Kepolisian Resort (Polres) Melawi, AKP Ketut Agus Pasek saat dijumpai diruang kerjanya. Jumat 25 Maret 2022
Kepala Satuan Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Kepolisian Resort (Polres) Melawi, AKP Ketut Agus Pasek saat dijumpai diruang kerjanya. Jumat 25 Maret 2022 (TRIBUNPONTIANAK/DAVID NURFIANTO)

Polisi kirim contoh DNA

Polres Sambas akan mengirimkan sampel DNA jenazah tersebut ke Jakarta.

“Untuk korban, memang mengarah ke identitas tersebut (Sri Mulyani), cuma untuk pastinya kita akan bawa sampel deoxyribonucleic acid (DNA) ke Jakarta untuk dicocokkan,” ujar Kasatreskrim Polres Sambas AKP I Ketut Agus Pasek Sudina saat dikonfirmasi, Sabtu (3/5/2023).

Terkait penemuan jenazah seseorang yang sudah tinggal tulang di Kecamatan Sajingan Besar itu, polisi masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus tersebut.

Meski begitu, warga Kota Pontianak bernama Yuliansyah (31) menegaskan bahwa jasad yang ditemukan tersebut merupakan adiknya Bernama Sri Mulyani dilihat dari behel dan gelang yang ditemukan di lokasi penemuan.

Keterangan kepala desa

Kepala Desa Sebunga Bernadus mengungkapkan kronologis penemuan mayat dalam kondisi tulang belulang.

"Mayat dalam kondisi sudah tinggal tulang belulang ditemukan oleh 2 orang warga yang hendak mencari kayu cerucuk pada hari Kamis 1 Juni 2023," kata Bernadus kepada Tribun Pontianak, Jumat 2 Juni 2023.

Dia mengatakan, kedua warga tersebut kemudian melaporkan penemuan mayat ke Polsek Sajingan Besar. Menerima laporan warga Petugas Kepolisian Polsek Sajingan Besar beserta INAFIS Polres Sambas terjun ke lokasi penemuan.

"Dengan didampingi oleh Pak Rt 13 kedua warga tersebut langsung melaporkan kejadian ke Polsek Sajingan Besar. Mendapat laporan dari warga, Anggota Polsek Sajingan beserta Tim Inafis Polres Sambas langsung turun ke TKP," katanya.

"Memang benar ditemukan mayat manusia dengan kondisi sudah tinggal tulang belulang," lanjut dia.

Lebih detail, kata dia, posisi ditemukan mayat di seputaran Bukit Tempayan di belakang rumah yang sudah lama tidak dihuni. Dia menduga mayat tersebut adalah korban pembunuhan.

"Di wilayah Dusun Aruk Desa Sebunga Sajingan Besar, Sambas. Diduga sebagai korban pembunuhan. Kasus masih dalam penyelidikan oleh Polisi Sambas," jelasnya. (*)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dan TribunPontianak.co.id

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved