Berita Berau Terkini

Galak Berau Berbagi Air Mineral ke Para Sopir dan Pengendara Roda 2 di Dermaga Singkuang

Gabungan Anak Lintas Kalimantan atau Galak Kabupaten Berau, memberikan bantuan air mineral kepada pengendara yang mengantre di Dermaga Singkuang

Penulis: Muhammad Riduan | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO/MUHAMMAD RIDUAN
Pengurus Galak Berau foto bersama usai membagikan air mineral kepada pengendara di Dermaga Singkuang, Berau. TribunKaltim.co/Muhammad Riduan 

TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB - Gabungan Anak Lintas Kalimantan atau Galak Kabupaten Berau, memberikan bantuan air mineral kepada pengendara yang mengantre di Dermaga Singkuang.

Bantuan yang diserahkan itu, yakni sebanyak 840 botol Air Mineral Dalam Kemasan (AMDK) yang terbungkus dalam 35 kotak, dibagikan langsung para pengurus Galak Berau.

Mereka berkeliling di Dermaga Singkuang, mendatangi pengantre yang mengantre berjam-jam demi dapat giliran masuk armada Landing Craft Tank (LCT).

Baca juga: Kapal Penyeberangan Khusus Roda 2 dan Orang Jadi Alternatif saat Perbaikan Jembatan Sambaliung Berau

Mulai dari sopir truk roda enam, mobil roda empat, pengendara motor tak luput dari pembagian air mineral itu. Termasuk para petugas lapangan yang bekerja.

Mereka bekerja di penyeberangan alternatif tersebut, sejak penutupan demi perbaikan Jembatan Sambaliung, Berau.

"Kami hanya bisa bantu seadanya, minimal kami bisa membantu meringankan beban teman-teman ini," ucap Ketua Galak Berau Ahmad Rifani, Kamis (8/6/2023).

Ia menceritakan, sewaktu bagikan air mineral para pengantre memang rasa kehuasan, dan ada yang kebingungan untuk buang air, karena di Dermaga belum tesedia toilet umum.

Kendati demikian, dirinya mendorong pihak terkait untuk membantu siapkan toilet darurat. Guna jadi pilihan alternatif warga kala kebelet ingin buang air kecil atau besar.

Baca juga: Gamalis Tinjau Kondisi 5 Speedboat untuk Seberangkan Warga Saat Penutupan Jembatan Sambaliung

"Jadi itu bagus juga disiapkan posko pengamanan yang disekitarnya ada toilet darurat," harapnya, meneruskan permintaan dari para sopir.

Pihaknya berkomitmen ke pemerintah untuk siap bantu persiapkan kebutuhan darurat di sekitaran dermaga. Menurutnya tidak ada arti, ketika hanya berdiam melihat situasi ini.

"Ini haruslah untuk bergerak bersama. Kami bersedia saja bila dilibatkan. Mengingat bagian tugas kami sebagai organisasi masyarakat," pungkasnya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved