Berita Nasional Terkini
5 Fakta Mario Dandy Terungkap di Sidang: Ancam Tembak Korban Pakai Brimob, Pecicilan Seperti Petinju
Terbaru, fakta-fakta tentang Mario Dandy terungkap di sidang, dari ancam tembak David Ozora pakai Brimob, hingga bertingkah pecicilan.
"Ketika mengurus asuransi, ditolak. Kemudian saya tanya, 'Kenapa ditolak?', karena setahu saya asuransi ini bisa meng-cover semua, kemudian saya tanya alasannya apa," ujar Jonathan dalam persidangan.
Jo, sapaan akrab Jonathan, kemudian diberi sebuah berkas.
Berkas itu dibacanya dengan seksama, di sana tertulis bahwa yang memulai perkelahian bukan Mario, tetapi anak semata wayangnya, D.
"Saya tanya, 'Siapa yang menulis?'. Kata pihak RS, 'Bukan dari kami, Pak'. Saya tanya siapa, kemudian dia (petugas RS) menyebut Polsek," ungkap Jo.
"Akhirnya kami urus itu, dibantu sama Mellissa Anggraini, lawyer-nya David, kemudian pihak rumah sakit bisa mengurus asuransi, akhirnya ter-cover," lanjut dia.
Baca juga: Saat Sidang, Mario Dandy Sebut Tawarkan Bawa David Ozora ke RS: Saya Mengatakan dengan Suara Lantang
Rafael Alun disebut bakal bereskan masalah

Selain itu, Jo menyebutkan bahwa Mario sempat memberikan jaminan kepada dua terdakwa lainnya, Shane Lukas (19) dan anak AG (15).
Mario menjamin bahwa sang ayah, Rafael Alun, akan membereskan seluruh masalah yang ditimbulkan melalui "kuasanya".
"(Mario berkata ke Shane dan AG), 'Tenang saja. Kalian enggak akan kena (hukuman). Nanti diurusin sama papa. Aku saja paling cuma (dihukum) dua tahun delapan bulan'," ujar Jo menirukan pernyataan Mario.
Namun, Jo mengakui perkataan itu tidak didengar telinganya sendiri.
Perkataan itu didengar saksi Rudi dan Natalia, lalu disampaikan kepada Jo.
"(Saya) ketemu langsung (dengan saksi). Kan mereka intens jenguk (D) ke rumah sakit," ujar Jonathan.
Namun, Mario membantah keterangan tersebut.
"Saya keberatan soal yang katanya saya mau nyelamatin Shane, ayah saya yang bakal selamatin Shane, itu tidak benar," tutur Mario.
Baca juga: Bertemu di Sidang, Ayah David Ozora Tak Tanggapi Permintaan Maaf Mario Dandy dan Shane Lukas
Ancaman tembak korban
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.