Berita Paser Terkini
Wabup Paser Ajak Masyarakat Bumikan Al-Quran, Ciptakan Generasi Qurani Melalui MTQ
Pemerintah Kabupaten Paser menggelar Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke XLVIII tingkat Kabupaten Paser
Penulis: Syaifullah Ibrahim | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER - Sebagai langkah dalam mendorong semangat masyarakat dalam menyiarkan agama Islam, Pemerintah Kabupaten Paser menggelar Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke XLVIII tingkat Kabupaten Paser.
Tiap kecamatan membawa kafilah terbaiknya untuk itu berpartisipasi dalam memeriahkan MTQ tingkat Kabupaten Paser, yang dimulai pada 24 Juli 2023, di Kecamatan Batu Sopang.
Wakil Bupati (Wabup) Paser Syarifah Masitah Assegaf mengatakan, saat ini Pemerintah Republik Indonesia mengagungkan Revolusi Mental bagi seluruh rakyat Indonesia.
"Pada hakikatnya untuk mempersiapkan generasi beradab, berintelektual dan berdaya saing dalam menyongsong Indonesia Emas 2045," terang Masitah, Selasa (25/7/2023).
Baca juga: 20 Kecamatan di Kukar Wajib Gelar MTQ untuk Membumikan Al-Quran
Baca juga: Sukses Selenggarakan MTQ Ke-44 Kaltim, Hasanuddin Masud Apresiasi Pemkot dan Masyarakat Balikpapan
Ia menilai, jika Kabupaten Paser ingin berada dalam koridor yang sama untuk berjalan beriringan dengan bangsa Indonesia, maka salah satu langkah tepat yang harus dilakukan yaitu membumikan Al Quran dan menjadikannya pedoman dalam kehidupan sehari-hari.
"Al-Quran adalah jawaban dari semua kegalauan umat manusia, sekaligus penyempurna dari semua kecerdasan yang ada. Kecerdasan intelektual atau IQ, kecerdasan emosional atau EQ, kecerdasan spititual atau SQ, dan kecerdasan dalam mengatasi masalah atau AQ, semua terangkum dalam satu Kecerdasan Qurani, atau Quranic Qoutient," ulasnya.
Kandungan Al Quran, kata Masitah teraksentuasi dalam rumusan kebijakan Pemerintah Kabupaten Paser.
Dalam hal mewujudkan pemerintahan yang baik, dan muncul dalam salah satu misi yaitu meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang berdaya saing.
"Kita semua yakin, bahwa manusia yang kesehariannya berpedoman pada isi Al-Quran, menyiarkannya, dan mengajak manusia lain untuk melakukan hal yang sama ialah salah satu manifestasi dari misi ini," sebutnya.
Dijelaskan, pelaksanaan MTQ selain merupakan kegiatan rutin mulai dari tingkat pusat sampai daerah, juga merupakan wujud dari tekad Pemkab Paser.
Dalam hal memelihara, melestarikan dan membudayakan nilai-nilai Al-Quran sebagai pondasi kehidupan bermasyarakat dan bernegara.
"Saat ini, Paser sebagai daerah yang sedang giat-giatnya membangun di segala aspek termasuk beberapa proyek fisik, dan hendaknya diselaraskan serta diseimbangkan dengan pembangunan kualitas masyarakatnya, sebagai insan yang akan mengelola dan memelihara hasil pembangunan itu," tambahnya.
Masitah mengharapkan, pelaksanaan MTQ di Kabupaten Paser dapat memberikan kontribusi untuk menciptakan generasi Qurani yang berdaya cipta dan berdaya saing tinggi.
Ia mengajak masyarakay untuk bersama-sama membudayakan nilai-nilai Al-Quran dalam sendi-sendi kehidupan sebagai pondasi kehidupan umat.
Baca juga: Wabup Berau Komentari Menurunnya Capaian Peringkat di MTQ Kaltim 2023
"Saya mengajak kita semua untuk sama-sama meningkatkan dan memperluas peran MTQ, tidak sekedar ajang untuk mencari bibit dalam kompetisi yang sama pada ajang yang lebih tinggi.
Paser Usulkan Dukungan Peralatan dan Infrastruktur Pascabencana ke BNPB |
![]() |
---|
Target Nol Blank Spot 2025, Kepala DKISP Paser Ungkap Strategi Smart City |
![]() |
---|
Rakerda MUI se-Kabupaten Paser Resmi Dibuka, Dorong Sinergi Ulama dan Pemerintah |
![]() |
---|
82 Pekerja THM di Paser Jalani Tes HIV, Semua Negatif |
![]() |
---|
Pemkab Paser Matangkan Konsep Pembangunan Berbasis Smart City, Belajar dari IKN |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.