Berita Nasional Terkini
Naik Usai Sebulan Jabat KSAD, 2 Skenario Bila Maruli Simanjuntak akan Jadi Panglima TNI Era Jokowi
Inilah 2 Skenario bila Maruli Simanjuntak akan jadi Panglima TNI di era Jokowi, salah satunya langsung naik setelah sebulan jadi KSAD.
TRIBUNKALTIM.CO - Sejumlah nama Jenderal di lingkungan TNI AD mengemuka menjadi calon pengganti Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono dan Kepala Staf TNI AD (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman yang akan masuk masa pensiun di akhir tahun 2023.
Keduanya pensiun saat kampanye Pilpres dan Pileg 2024 berlangsung, di mana Laksamana TNI Yudo Margono pensiun pada Desember 2023, dan Jenderal Dudung akan pensiun pada November 2023.
Ada sejumlah nama Letnan Jenderal (Letjen) TNI diprediksi yang mengemuka menjadi pengganti KSAD atau Panglima TNI.
Anggota Komisi I DPR Fraksi PDI Perjuangan TB Hasanuddin menjelaskan tiga jenderal bintang tiga yang berpeluang menggantikan Dudung, yakni Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen Suharyanto.
Baca juga: Maruli Simanjuntak Bukan yang Terkuat? Ini Nama-nama Jenderal Calon Pengganti KSAD dan Panglima TNI
Kemudian ada nama Pangkostrad Letjen Maruli Simanjuntak dan Wakil KSAD Letjen Agus Subiyanto.
Ulasan seputar kans Maruli Simanjuntak menjadi Panglima TNI ini pernah diulas oleh Pakar Hukum dan Tata Negara di kanal Youtube-nya tahun 2022 lalu.
Walau beberapa hal dari ulasan Refly Harun sudah terjadi, khusus untuk kans Maruli Simanjutak jad Panglima TNI masih relevan dengan kondisi saat ini.
Refly Harun mengatakan, ada 2 skenario yang mungkin dilakukan bila ingin menjadi Maruli Simanjuntak Panglima TNI di era Jokowi.
Dari 2 skenario itu, kata Refly Harun, salah satunya memang bisa menimbulkan kesan "dipaksakan", yakni setelah Jenderal Dudung pensiun, kata Refly, maka Maruli Simajuntak naik menjadi KSAD dan langsung menjadi Panglima TNI.
"Setelah Dudung pensiun maka (Maruli Simanjuntak) langsung naik jadi Panglima TNI, Jadi dalam waktu 1 bulan saja dia sudah jadi Panglima TNI," katanya.
Skenario lainnya, pengganti Andika Perkasa adalah KSAL Yudo Margono dilanjutkan di dengan KSAU Fadjar Prasetyo.
Setelah KSAU pensiun, Maruli Simanjuntak yang saat itu menjabat KSAD akan menjadi Panglima TNI.

"Jadi sekarang ini, pada bulan November nanti Andika Perkasa akan pensiun dan akan digantikan KSAL, seandainya mau mempromosikan Maruli Simanjuntak. Tapi kalau mau mempromosikan Dudung Abdurachman, beda lagi. Kemudian, Yudo Margono itu akan menjadi Panglima TNI dan akan digantikan Fadjar Prasetyo," katanya.
Skenario ini menurutnya dengan catatan tidak ada pergantian jabatan KSAU dan tetap dijabat Fadjar Prasetyo.
Setelah Fadjar Prasetyo pensiun pada 9 April 2024, maka akan digantikan Maruli Simanjuntak
"Maka Maruli Simanjuntak akan menjadi Panglima TNI pada 9 April 2024 sebelum Presiden Jokowi lengser, sehingga masih punya kewenangan untuk menunjuk Maruli.
Menariknya, kata Refly, bila akhirnya menjadi Panglima TNI dan tidak dipensiunkan di tengah jalan, maka masa jabatan Maruli Simanjuntak akan sangat lama.
"Baru dia pensiun 2028, jadi lama sekali," katanya.
Soal kursi KSAD dan Panglima TNI selanjutnya ini, pengamat politik Rocky Gerung ternyata punya catatan menarik.
Dalam sebuah perbincangan antara Hersubeno dan Rocky Gerung di kanal YouTube Rocky Gerung, Senin (31/7/2023), terungkap bahwa peluang Maruli Simanjuntak menjadi Panglima terbuka.
"Pada saat bersamaan, ketika Panglima TNI pensiun, sangat mungkin setelah dia (Maruli Simanjuntak) menjadi KSAD, walau hanya dalam hitungan menit, dia langsung diangkat jadi Panglima TNI," kata Hersubeno.
Rocky Gerung sebenarnya enggan membahas lebih jauh karena momen kurang pas dan akan ada sesi khusus.
Baca juga: Terbaru! 3 Jenderal Calon Kuat Pengganti KSAD dan Panglima TNI, Suharyanto hingga Maruli Simanjuntak
Namun, keduanya sempat memberikan sebuah catatan penting yang cukup menarik seputar kans Maruli Simanjuntak jadi Panglima TNI.
Penjelasan lengkap Refly Harun dan Rocky Gerung bisa langsung dilihat di link YouTube di akhir artikel.
Berikut sejumlah fakta menarik Letjen Maruli Simanjuntak, kisah asmara hingga pasang badan untuk anak buah di kasus Cebongan yang sudah dirangkum dari berbagai sumber:
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.