Berita Viral
Penyebab Bayi Tertukar di Bogor Diduga karena 2 Gelang Dipasangkan 1 Nama, RS Bakal Dituntut
Berdasarkan hasil penelusuran pihak Siti, gelang bayi Siti bukan tertukar, melainkan dua gelang dengan satu nama, yaitu atas nama pasien B.
Rusdy juga telah bersurat dan melaporkan kasus ini ke Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) agar memberikan pendampingan secara psikologis kepada Siti dan pasien B.
Sebab, Siti dan pasien B menanggung beban psikologis jika terbukti bayi laki-laki mereka tertukar.
Baca juga: Bayi Tertukar di Bogor, Plt Bupati Turun Tangan Minta Kedua Pihak Tes DNA, RS akan Kena Sanksi
Rumah sakit akui gelang dobel
Sementara, juru bicara RS Sentosa, Gregg Djako mengakui ada gelang dobel atas nama yang sama.
Hal ini me njadi bukti kuat adanya kelalaian. Kini, suster yang menangani bayi tertukar selama setahun itu telah diberi sanksi.
"Iya, memang ada dua gelang yang namanya sama, dobel. Jadi atas nama salah satu dari Ibu B ada di Ibu Siti," ujarnya.
Gregg juga menyebut polisi telah meminta keterangan tujuh orang yang terdiri dokter, perawat, dan bidan di Mapolres Bogor, Cibinong.
Sebelumnya diberitakan, bayi laki-laki dari pasangan suami istri M Thabrani dan Siti Maulia asal Kecamatan Ciseeng, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, tertukar dengan bayi lain.
Kejadian yang baru terungkap setahun kemudian ini berawal dari kecurigaan nama di gelang bayi yang berbeda.
Siti kemudian melakukan tes DNA dan hasilnya Siti bukan ibu biologis bayi tersebut.
Siti kemudian mendatangi ibu dari bayi di gelang yang melekat. Namun, ibu tersebut menolak melakukan tes DNA.
Baca juga: Update Bayi Tertukar Bogor: Alasan Terduga Ibu Asli Tak Mau Tes DNA hingga Pihak RS Siap Diperiksa
Cerita versi Siti
Diakui Siti, ia dari awal memang sudah ragu bahwa bayi yang ia bawa pulang adalah anaknya.
Terlebih di gelang bayi tersebut tertera nama orang lain, bukan Siti Mauliah.
Atas penemuan tersebut, Siti pun sempat bertanya ke perawat rumah sakit.
Namun di momen tersebut Siti malah mendapatkan perlakuan kurang menyenangkan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.