Berita Internasional Terkini

Berbagai Reaksi Dunia soal Kabar Tewasnya Pemimpin Wagner Group, Inilah Profil Yevgeny Prigozhin

Simak berbagai reaksi dunia soal kabar tewasnya pemimpin Wagner Group, inilah profil Yevgeny Prigozhin.

Editor: Diah Anggraeni
Kolase Tribunnews
Yevhgeny Prigozhin. Simak berbagai reaksi dunia soal kabar tewasnya pemimpin Wagner Group, inilah profil Yevgeny Prigozhin. 

Perdana Menteri Estonia Kaja Kallas, dalam sebuah wawancara dengan CNN, mengatakan Putin akan “menghilangkan lawan-lawannya dan hal itu membuat takut siapa pun yang berpikir untuk mengungkapkan pendapat yang berbeda dari pendapatnya”.

4. Polandia

Menteri Luar Negeri Polandia Zbigniew Rau, di saluran berita negara TVP Info, mengatakan bahwa mereka yang mengancam kekuasaan Putin tidak “mati secara alami”.

“Kami akan mengalami kesulitan besar untuk menyebutkan siapa saja yang secara intuitif menganggap ini adalah suatu kebetulan," ucap Menlu Polandia.

"Kebetulan lawan politik yang dianggap Vladimir Putin sebagai ancaman terhadap kekuasaannya tidak mati secara alami," jelasnya.

5. Britania Raya

Anggota Parlemen Inggris Alicia Kearns mengunggah utas di laman Twitter (sekarang X) mengenai kabar tewasnya Yevgeny Prighozin.

Politisi wanita itu menyoroti betapa cepat Rusia memberitakan tewasnya Yevgeni Prigozhin dalam kecelakaan pesawat.

"Kecepatan Pemerintah Rusia mengonfirmasi Yevgeny Prigozhin berada di pesawat yang jatuh dalam penerbangan dari Moskow ke St Petersburg seharusnya memberi tahu kita semua yang perlu kita ketahui," tulisnya.

"Laporan Pertahanan Udara Rusia yang menembak jatuh pesawat tersebut menunjukkan bahwa Putin mengirimkan pesan yang sangat keras," imbuhnya.

"Bagi Putin, ada satu dosa yang tak termaafkan: pengkhianatan terhadap Putin dan Rusia," katanya.

Baca juga: Rekam Jejak Yevgeny Prigozhin, Pimpinan Wagner Group yang Kini Jadi Buronan FBI, Pernah Jual Hotdog

Profil Yevgeny Prigozhin, Pemimpin Wagner Group

Bos Wagner Group, Yevgeny Prigozhin.
Bos Wagner Group, Yevgeny Prigozhin. (Kompas.com/AP Photo)

Dilansir dari The Guardian, Yevgeny Prigozhin lahir di Leningrad, yang kini bernama Saint Petersburg (St Petersburg), Rusia, pada 1961.

Ibunya bekerja di rumah sakit, sementara sang ayah telah meninggal sejak dia masih muda.

Prigozhin kemudian dikirim ke akademi olahraga untuk mempelajari olahraga ski lintas alam atau cross-country skiing.

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved