Lapak Pasar Klandasan Dibongkar

Lapak Pedagang Sekitar Pasar Klandasan Balikpapan Dibongkar, akan Ditata jadi Pusat Kuliner

Puluhan bangunan lapak pedagang di sekitar Pasar Klandasan Balikpapan, Rabu (6/9/2023) dibongkar Pemerintah Kota Balikpapan

TRIBUNKALTIM.CO/ARDIANA
Beberapa Pedagang lapak pinggir pantai kawasan Pasar Klandasan yang mengambil sisa pembongkaran lapaknya yang masih bisa digunakan. TRIBUNKALTIM.CO/ARDIANA 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Puluhan bangunan lapak pedagang di sekitar Pasar Klandasan Balikpapan, Rabu (6/9/2023) dibongkar Pemerintah Kota Balikpapan

Sebelumnya, bangunan dari lapak pedagang Pasar Klandasan Balikpapan telah dipagari dengan seng oleh ormas Gerakan Pemuda Asli Kalimantan (Gepak) Balikpapan pada Juni lalu.

Adapun pembongkaran tersebut, sebagain bentuk tindak lanjut atas sangketa lahan milik Pemkot Balikpapan dengan pihak ahli waris.

Personel gabungan di Kota Balikpapan lantas diterjunkan dalam aksi pembongkaran tersebut.

Di antaranya jumlah ploting personel yang terlibat terdiri 10 personel dari Polresta Balikpapan, 10 personel dari Kodim 0905/Balikpapan, 60 personel dari Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Balikpapan.

Terdiri 10 personel dari Dinas Perhubungan (Dishub) Balikpapan, kemudian 30 personel gabungan dari Dinas Perdagangan (Disdag) dan Security di Balikpapan.

Baca juga: Pemkot Balikpapan Akan Tata Lapak Pedagang di Kawasan Pasar Klandasan Lewat Aksi Pembongkaran

Baca juga: Usaha Kuliner Puluhan Tahun Dibongkar, Pedagang Ini Pilih Bangkit Jualan Online dan Buka Lapak Baru

Selain itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) turun menurunkan 5 personel, ada 20 personel dari Dinas Pekerjaan Umum (DPU) dan 20 personel dari pihak Kecamatan.

Demikian juga terdapat 1 unit Public Safety Center (PSC) dari Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan, sebagai wadah koordinasi untuk memberikan pelayanan gawat darurat secara cepat. 

Bongkar Pakai Excavator 

Proses pembongkaran bangunan lapak pedagang di sekitar Pasar Klandasan Balikpapan, Kalimantan Timur, tengah berlangsung, Rabu (6/9/2023).

Tepat pukul 10.00 wita, excavator berwarna kuning hitam dan truk milik Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Balikpapan turut diandalkan dalam proses pembongkaran tersebut.

Selang memakan waktu 40 menit, proses pembongkaran terpantau lancar atau tidak mengalami kendala.

Satu demi satu runtuhan bangunan dari lapak pedagang mulai roboh.

Tampak para pedangan menyisir runtuhan bangunan sekadar mengambil beberapa kayu dan seng yang tersisa untuk diambil.

Sebelumnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan telah melakukan pemagaran dan pengukuran lahan yang berkoordinasi dengan Badan Pertanahan Negara (BPN) Balikpapan.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved