Ibu Kota Negara
Rogoh Rp3,82 Triliun Bangun Gedung LPS di IKN Nusantara, Luhut Ledek Jatah Lahan LPS 1,2 Hektare
Rogoh Rp3,82 triliun bangun gedung LPS di IKN Nusantara. Menteri Luhut Binsar Pandjaitan ledek jatah lahan LPS 1,2 hektare.
Uang saya banyak," katanya, sembari mencontohkan percakapannya bersama Luhut.
Baca juga: Jokowi disebut akan ke IKN Nusantara 22 September, Tinjau Bendungan Sepaku Semoi sebelum Peresmian
Pada kesempatan yang sama, Wakil Ketua Dewan Komisioner LPS, Lana Soelistianingsih mengatakan, pihaknya sudah dalam tahapan mengambil sampel tanah di IKN untuk dianalisa di Jakarta.
Hal itu penting dalam menentukan pondasi bangunan gedung LPS nantinya.
"Jadi sudah dalam tahap kita sudah mengambil sampel tanah tersebut.
Kami juga sudah melakukan sayembara desain dari gedung LPS," ujarnya.
Lana menerangkan, nantinya lahan seluas 1,2 hektare tersebut akan terdiri atas 30 persen bangunan dan sisanya area terbuka hijau.
Hal ini merupakan salah satu ketentuan yang diterapkan Kementerian PUPR untuk bangunan-bangunan di IKN.
Jokowi Tinjau IKN 22 September
Presiden Joko Widodo (Jokowi) disebut akan meninjau ke IKN Nusantara, Kalimantan Timur pada 22 September 2023.
Kunjungan Presiden Jokowi ke IKN Nusantara ini adalah untuk meninjau Bendungan Sepaku Semoi di IKN Nusantara yang rencananya akan segera diresmikan Oktober 2023 mendatang.
Baca juga: Didukung Luhut, LPS Minta Jatah Lahannya di IKN Nusantara Ditambah, Siapkan Rp 3,8 T Buat Kantor
Rencana kunjungan Presiden Jokowi ke IKN Nusantara pada 22 September 2023 ini diungkap Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono saat ditemui usai Rapat Kerja (Raker) dan Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi V DPR RI, Kamis (7/9/2023).
Untuk diketahui, Bendungan Sepaku Semoi ini adalah infrastruktut untuk memenuhi kebutuhan air minum di IKN Nusantara.
Rencananya, bendungan Sepaku Semoi akan diresmikan Oktober 2023 mendatang.
"Nanti tanggal 22 mungkin Pak Presiden datang ke sana, 22 September," ucap Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono seperti dikutip TribunKaltim.co dari kompas.com.
Selain itu, Bendungan Sepaku Semoi juga akan segera diisi air atau impounding dengan memanfaatkan baseflow atau bagian aliran sungai yang berasal dari air di bawah permukaan tanah.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.