Ibu Kota Negara
Deputi Sosbudpemas Alimuddin Ajak Warga Lokal Persiapkan Diri Berkiprah di IKN Nusantara
Kedeputian Sosial Budaya dan Pemberdayaan Masyarakat (Sosbudpemas) Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN), terus menggencarkan program kunjungan kerja
Penulis: Zainul | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO,BALIKPAPAN - Kedeputian Sosial Budaya dan Pemberdayaan Masyarakat (Sosbudpemas) Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN), terus menggencarkan program kunjungan kerja di beberapa titik delineasi IKN yang ada di wilayah Kabupaten Kartanegara (Kukar).
Kunjungan kerja ini dilaksanakan selama beberapa hari yang dimulai dari wilayah Kecamatan Samboja Barat, Kecamatan Samboja dan terakhir di Kecamatan Muara Jawa yang akan dilaksanakan pada Selasa (14/11).
Dimana dalam kegiatan ini, pihak Kedeputian Sosbudpemas memaparkan serangkaian program pembangunan kawasan IKN sekaligus menyerap aspirasi masyarakat lokal terkait peluang untuk bisa
ambil bagian dalam program IKN ini.
Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara, Bambang Susantono melalui Deputi Sosial Budaya dan Pemberdayaan Masyarakat (Sosbudpemas), Alimuddin mengatakan, peluang bagi warga lokal untuk ambil peran di Otorita IKN sangat terbuka lebar.
Baca juga: Daftar Proyek di IKN yang Bakal Groundbreaking Bulan Depan, Ada Pacuan Kuda hingga Pusat Grosir
Baca juga: Pemindahan IKN Bawa Dampak Positif, Pj Bupati PPU Beberkan Keuntungan yang Didapat
Asalkan kompetensi yang dimiliki warga lokal juga harus siap menghadapi persaingan ketat yang mungkin bisa saja terjadi ke depannya.
Oleh sebab itu kata Alimuddin, peningkatan kualitas SDM bagi warga lokal menjadi hal yang wajib sebagai persiapan untuk mengahadapi persaingan dengan warga luar.
"Yang perlu ditingkatkan Sumber Daya Manusia di Kecamatan Samboja. Yang pertama tujuan kita adalah sosialisasi, sesudah sosialisasi kemudian koordinasi dengan pemerintah setempat, yang kedua kita juga menyampaikan program-program terhadap masyarakat-masyarakat lokal," ungkapnya usai kegiatan Kunker di Kecamatan Samboja pada Selasa (14/11).
Lebih lanjut dia menuturkan, langkah dan upaya peningkatan kualitas SDM penduduk lokal oleh OIKN juga akan disediakan melalui program pelatihan diberbagai bidang, seperti bidang pariwisata, UMKM, kewirausahaan dan masih banyak lagi bidang-bidang lainnya.
"Kita ini kan dikejar waktu yah, dikejar waktu begitu cepatnya kita sekarang akan melaksanakan fungsi pemerintah daerah. khusus itu, sekali lagi bahwa kegagalan kita dalam keputusan Negara itu karena masyarakat kita tidak siap.
Ini bagian daripada menyiapkan masyarakat kita supaya bisa berperan di dalam pembangunan IKN, baik yang sifatnya langsung maupun tidak langsung," ungkapnya.
Alimuddin juga berharap, langkah pengembangan kualitas dan kemampuan SDM ini dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin agar peluang ambil bagian di IKN terbuka lebar. Sebab pemerintah daerah bersama OIKN akan memprioritaskan warga lokal dalam rekrutmen maupun program pembangunan IKN.
"Oleh karenanya kita melakukan up skill, saya sih lebih berharap masyarakat kita itu lebih pada konsep-konsep kewirausahaan gitu yah, dengan melihat potensi-potensi yang ada di wilayahnya masing-masing.
Untuk itu, yang kita rumuskan dalam proses pelatihan atau apapun namanya nanti adalah yang kita lakukan secara patent up sampai menjadi kebutuhan warga," sebutnya.
Mantan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan di Kabupaten Penajam Paser Utara itu juga mengatakan, program pelatihan pengembangan SDM tidak hanya sebatas projects saja, tetapi harus dimanfaatkan oleh masyarakat khususnya masyarakat lokal di wilayah delineasi IKN.
Baca juga: Bentuk Tim Reforma Agraria, Pemkab PPU Kawal Ganti Rugi Tanam Tumbuh di Sekitar Bandara VVIP IKN
"Jangan kita gulir ke warga yang kita berikan pelatihan-pelatihan sesungguhnya mereka tidak perlu itu ya, saya tidak mau ini sekedar projek apalagi kita disupport dengan Kemenaker untuk memberikan pelatihan-pelatihan dimasing-masing Desa.
Nusantara Fashion Carnival 2025, dari Reog Ponorogo hingga Busana Daur Ulang di IKN |
![]() |
---|
5 Provinsi Kalimantan Dapat Tuah Ekonomi IKN Nusantara, Harta Karun Tersembunyi Kalbar Bakal Meroket |
![]() |
---|
Prabowo Tugaskan Basuki Hadimuljono Selesaikan IKN dalam 3 Tahun: 2028 Siap Jadi Ibu Kota Negara |
![]() |
---|
Blak-blakan Profesor Belanda Beber Beda HUT Kemerdekaan Indonesia di IKN Zaman Jokowi dan Prabowo |
![]() |
---|
Warga Paser Rela Tempuh 4 Jam Perjalanan untuk Menyaksikan Upacara HUT ke-80 RI di IKN |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.