Berita Balikpapan Terkini

Inilah Titik Lokasi Bak Penampungan Air di Balikpapan yang Tengah Dibangun BPBD 

Kini Pemerintah Kota Balikpapan melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD, tengah membangun empat bak penampungan air

|
Penulis: Ary Nindita Intan R S | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/BUDI SUSILO
Ilustrasi waduk Wonorejo Balikpapan sebagai penampung air hujan, bendali banjir. Kini sedang ada pembuatan bak penampungan air di 4 lokasi, dibuat untuk dimanfaatkan untuk keperluan dari BPBD dan untuk masyarakat Kota Balikpapan secara keseluruhan, Selasa (14/11/2023).   

"Dua lagi saya lupa, tapi sudah mulai dibangun," imbuhnya.

Berada di Lahan Pemkot

Diterangkan Usman, lahan yang digunakan untuk lokasi pembangunan bak penampungan air ini rata-rata sudah menjadi aset Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan.

Namun ada juga sebagian lahan milik masyarakat, yang sudah diberikan atau hibah kepada masyarakat.

Plt Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Balikpapan Usman Ali tengah mengatakan, pihaknya tengah membangun empat bak penampungan air di beberapa wilayah Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.
Plt Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Balikpapan Usman Ali tengah mengatakan, pihaknya tengah membangun empat bak penampungan air di beberapa wilayah Kota Balikpapan, Kalimantan Timur. 

"Lahan kecil saja. Pada umumnya pembangunan bak ini berada di lokasi fasilitas umum milik Pemkot Balikpapan, misalnya dekat Posyandu," ungkap Usman.

Dalam hal ini, pihaknya juga telah melakukan pelatihan dasar kepada warga dan RT setempat.

"Kita sudah berikan pelatihan PMK kepada warga sekitar," ujarnya.

Baca juga: Balikpapan Krisis Air Bersih, Tarif Laundry Naik karena Pelayanan PDAM Mati

Setiap RT ada 2 regu. "Dengan beranggotakan masing-masing ada sekitar 5 sampai 10 orang," ungkap Usman.

Adapun program ini, akan berlanjut pada 2024 mendatang. Dengan lebih dari empat lokasi adanya pembangunan bak penampungan air.

"Yang jelas tahun 2024 mendatang program ini akan ada lagi, dan jumlahnya lebih dari 4 titik," katanya. 

(*)

 

 

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved