Jelang Pemindahan Ibu Kota Negara, Pemkab Berharap Segera Dibangun Kejaksaan Negeri di Mahulu

TRIBUNKALTIM.CO, UJOH BILANG - Kejaksaan Negeri (Kejari) Kutai Barat (Kubar) menggelar acara pisah sambut kepala Kejari Kubar yang baru.

Nurul Hisyam ditunjuk menggantikan Bayu Pramesti yang menjabat kepala Kejari Kubar selama dua tahun empat bulan.

Diketahui bahwa Nurul Hisyam sebelumnya menjabat koordinator Kejaksaan Tinggi Nusa Tenggara Barat (NTB).

Acara pisah sambut berlangsung di Gedung Aji Tulur Jejangkat (ATJ), Rabu (22/11/2023) malam.

Baca juga: BPS Mahulu Diresmikan, Ketua BPS Kaltim: Tingkatan Pelayanan Publik

Baca juga: Dampak Pembangunan IKN, Konsumsi BBM Bersubsidi di PPU Naik, Stok Semen di Mahulu dan Kubar Habis

Baca juga: Jelang Akhir Tahun 2023, Serapan Anggaran Pemkab Mahulu Baru 40 Persen

Asisten 1 Pemkab Mahulu, Agustinus Teguh Santoso mengatakan, acara tersebut digelar untuk menyambut kajari yang baru dan melepas kajari lama.  

"Saya mengucapkan selamat bertugas bagi kajari yang baru dan selamat menempati tempat yang baru," pesannya. 

Ia berharap, kajari baru bisa berkoordinasi dan memperkuat Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) di Kutai Barat dan Mahulu. 

Tak hanya itu, ia juga mengapresiasi koordinasi kinerja kajari yang lama yang tetap maksimal meski memegang dua kabupaten. 

"Selama ini kita berkoordinasi dengan baik dengan kajari yang baru walaupun kita masih nginduk di sini," ucapnya. 

Baca juga: Sejumlah SKPD Belum Ajukan Pembayaran, Kepala BKAD Prediksi Silpa APBD Mahulu Tahun Ini Cukup Tinggi

Ke depan, ia berharap Mahulu memiliki kejaksaan sendiri, utamanya untuk menyambut pemindahan ibu kota negara mulai tahun 2024 mendatang. 

"Apalagi IKN 2024, kita harapkan instansi-instansi vertikal, polres sudah ada di Mahulu. Selanjutnya kita harapkan ke depannya juga kejaksaan juga bisa ada di sana," harapnya. 

Dengan adanya kejaksaan di Kabupaten Mahulu, maka Forkopimda dapat berkoordinasi secara maksimal. 

"Seperti yang dikatakan Pak Bupati juga dalam pembangunan, baik dari pembangunan keamanan, ini tidak bisa dilakukan sendiri harus bersama-sama," jelasnya. (*)

.