Mahfud MD di Silatnas Hidayatullah
Mahfud MD di Ponpes Hidayatullah Balikpapan, Tausiyah soal Pentingnya Bernegara
Menko Mahfud MD melaksanakan kunjungan kerja di Kota Balikpapan dalam rangka menghadiri acara Silaturahmi Nasional
Penulis: Zainul | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Menko Polhukam Prof. Dr. Mahfud MD yang juga sebagai calon Wakil Presiden Republik Indonesia berkesempatan melaksanakan ibadah sholat Jumat di Masjid Ar-Riyadh Pondok pesantren Hidayatullah, Jumat (24/11/2023).
Lokasi itu ada di kawasan Gunung Tembak, Kecamatan Balikpapan Timur, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.
Menko Mahfud MD melaksanakan kunjungan kerja di Kota Balikpapan dalam rangka menghadiri acara Silaturahmi Nasional atau Silatnas Hidayatullah tahun 2023 yang dipusatkan di pesantren Hidayatullah kawasan Gunung Tembak Balikpapan.
Prof. Mahfud MD terlihat mengenakan kemeja putih polos, syal kotak-kotak hitam putih dan celana kain warna cream.
Baca juga: 2 Kompi Polisi Disiagakan, Kawal Kunjungan Mahfud MD di Silatnas Hidayatullah Balikpapan
Serta duduk di shaff bagian depan bersamaan dengan beberapa tokoh Hidayatullah, para da'i dan para jamaah sholat Jum'at yang hadir di Masjid Ar-Riyadh.
Sementara puluhan ribu santri beserta para da'i juga terlihat ikut serta shalat Jum'at bersama Mahfud MD.
Setelah menunaikan shalat Jum'at, Mahfud MD diminta menyampaikan tausiyah Kebangsaan dihadapan ribuan da'i dan jamaah sholat jum'at di Masjid Ar-Riyadh Ponpes Hidayatullah, Balikpapan.
Dalam tausiyahnya yang berlangsung kurang lebih 30 menit, Mahfud MD mengajak seluruh umat beragama untuk mencintai dan merawat kemerdekaan negara Indonesia.
Sebab dengan kemerdekaan masyarakat Indonesia bisa lebih leluasa dalam beribadah kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala.

"Untuk beribadah itu anda, kita semua harus beramar ma'ruf dan bernahi munkar," ujarnya.
Ibadah amar ma'ruf nahi munkar itu tujuan tugas umat Islam.
"Nah sekarang dalam kenyataannya kalau kita tidak punya negara sendiri maka beribadah beramar ma'ruf nahi munkar itu tidak lancar," ungkapnya.
Prof Mahfud MD mencontohkan Nabi Muhammad Shalallahu Alaihi Wasallam yang hijrah ke Madinah dan sukses mendirikan negara.
Baca juga: BREAKING NEWS: Mahfud MD Dikawal Ketat Kepolisian saat Tiba di Pesantren Hidayatullah Balikpapan
Maka di Indonesia pun juga sama, dengan bernegara, seluruh masyarakat Indonesia bisa lebih leluasa beribadah dengan segala fasilitas yang ada.
Oleh sebab itu kata dia, bernegara merupakan suatu hal yang wajib untuk dilakukan umat manusia di muka bumi.
"Gimana kalau kita beribadah dengan baik terus tidak punya negara apa yang harus kita lakukan,? ya buat negara dong," ungkapnya.
Jika suatu kewajiban beramar ma'ruf nahi munkar, berdakwah, beribadah kepada Allah tidak akan bisa terlaksana secara baik.
"Kecuali engkau punya negara maka punya negara itu wajib hukumnya," katanya.
Baca juga: Mahfud MD Kantongi Data Mafia Hukum Hingga Tingkat Lokal, Pejabat Tak Mau Kerjasama Bisa Dipindah
"Wajib itu punya negara karena kalau tidak punya negara kita kumuh kayak zaman Belanda dulu itu, mau sekolah ndak boleh, kakek Saya ndak sekolah zaman Belanda, ayah saya yang lahir pra kemerdekaan itu sekolah hanya sampai SD kelas 5 belum merdeka coba sudah merdeka ini banyak doktor banyak profesor di sini karena Indonesia merdeka," ungkapnya.
Selain itu, Mahfud MD juga mengajak seluruh masyarakat untuk meningkatkan ketaqwaan kepada Allah subhanahu wa ta'ala dan mencintai Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Melalui momentum Silatnas Hidayatullah ini, Mahfud MD berharap Hidayatullah terus berkembang dan menyebarkan hidayah kepada seluruh umat manusia.
Kali ini Mahfud MD berdoa, mudah-mudahan Ponpes Hidayatullah terus berkembang, terus memberi hidayah, setelah mendapat hidayah dari Allah.
"Hidayatullah lalu menyebarkan hidayah itu ke seluruh Indonesia sebagai bagian dari Rahmat untuk seluruh alam," harapnya.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.