Berita Balikpapan Terkini

Sayangkan Pernyataan Cak Imin yang Sebut Balikpapan Sulit Listrik dan Air, Walikota: Lihat Data Dulu

Tanggapi pernyataan Cak Imin yang sebut Balikpapan sulit listrik dan air, Walikota Rahmad sayangkan tak lihat data dulu.

|
Editor: Diah Anggraeni
TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO dan YouTube/KOMPAS TV
Walikota Balikpapan Rahmad Mas'ud dan cawapres nomor urut 1 Cak Imin. Tanggapi pernyataan Cak Imin yang sebut Balikpapan sulit listrik dan air, Walikota Rahmad sayangkan tak lihat data dulu. 

TRIBUNKALTIM.CO - Tanggapi pernyataan Cak Imin yang menyebut balikpapan sulit listrik dan air, Walikota Rahmad Mas'ud menyayangkan karena tak lihat data dulu.

Pernyataan cawapres paslon nomor urut 1, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin dalam debat cawapres, membuat Walikota Balikpapan Rahmad Mas'ud mendidih.

Pasalnya, dalam debat cawapres itu,  Cak Imin menyebut Kota Balikpapan masih kesulitan listrik, air bersih, serta jalan rusak.

Pernyataan Cak Imin itu pun sangat disayangkan oleh Rahmad karena tidak melakukan verifikasi atau melihat terlebih dahulu kondisi Kota Balikpapan.

Baca juga: Walikota Balikpapan Nilai IKN Lebih Realistis daripada Bangun 40 Kota Setaraf Jakarta, Ini Alasannya

Apalagi, Kota Balikpapan menjadi penyangga Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

“Itu keliru, harusnya sebelum menyampaikan lihat data dulu, makanya yang disampaikan tidak tepat. Kondisi Kota Balikpapan sebagai penunjang IKN sangat baik,” kata Rahmad Masud pada Senin (25/12/2023).

Disampaikan Rahmad, pasokan listrik di Balikpapan bahkan lebih dari cukup.

Terbukti dengan jarangnya byarpet di Balikpapan.

Bahkan, saat ini PLN tengah membangun konektivitas di tiga provinsi, yakni Kaltim, Kalsel, dan Kalteng.

Belum lagi konektivitas kelistrikan sistem Mahakam dapat menyuplai listrik ke Kaltim lebih dari cukup atau tanpa kedip.

“Lihat data dulu, baru disampaikan agar tidak keliru,” ujarnya.

Soal air bersih, Rahmad memang mengakui masih terbatas.

Namun, sejauh ini, pemerintah kota terus melakukan peningkatan infrastruktur seiring bertambahnya penduduk dampak dari IKN.

“Adanya IKN Balikpapan begitu seksi sehingga berimbas di pertumbuhan penduduk yang kian pesat,” tuturnya.

Baca juga: Anies-Cak Imin akan Bangun 40 Kota Setara Jakarta Bukan dari Nol, Beda dengan IKN, Ini Kata Pengamat

Untuk diketahui, Balikpapan memiliki dua waduk yang menjadi akses air bersih untuk masyarakat, yaitu Waduk Manggar yang memiliki produksi normal 1.100 liter per detiknya, dan Bendungan Teritip yang memiliki produksi normal 200 liter per detik.

Balikpapan juga tengah menyiapkan Embung Aji Raden untuk pemenuhan air bersih masyarakat Kota Balikpapan.

Embung Aji Raden rencananya akan memiliki produksi normal 150 liter perdetik dan akan terintegrasi dengan Bendungan Teritib.

Selain itu, Balikpapan mendapatkan pasokan air dari Bendungan Semoi Sepaku di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU).

Dari bendungan itu, Balikpapan bakal mendapat jatah 500 liter perdetik.

“Yang jelas, untuk air bersih, kami terus berupaya untuk memenuhinya untuk mewujudkan Kota Balikpapan sebagai livable city,” ungkapnya.

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Cak Imin Sebut Balikpapan Sulit Listrik dan Air Bersih, Rahmad Masud Angkat Bicara".

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved