Jalin Kerja Sama dengan Unmul, Pemkab Kutim Beri Beasiswa Kedokteran bagi Putra-Putri Daerah

TRIBUNKALTIM.CO, SANGATTA - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Timur (Kutim) melalui Dinas Kesehatan menjalin kerja sama dengan Universitas Mulawarman (Unmul) Samarinda.

Jalinan kerja sama itu dalam rangka memenuhi sumber daya manusia (SDM) di bidang kesehatan, khususnya dokter spesialis.

Kerja sama dalam bentuk kuota beasiswa kedokteran bagi putra/putri daerah yang berasal dari Kutim.

Kerja sama Pemkab Kutim dan Unmul Samarinda terjalin sejak tahun 2023 hingga 5 tahun mendatang atau sesuai waktu yang dibutuhkan untuk studi kedokteran.

"Sebagai kompensasinya, untuk mendukung pendidikan di Unmul kita diberi kesempataan menyekolahkan putra/putri kita di Unmul, 2 orang untuk kedokteran umum, 2 orang kedokteran gigi, dan 1 atau 2 dokter spesialis," ungkap Kepala Dinas Kesehatan Kutim, Bahrani Hasanal, Rabu (3/1/2024).

Baca juga: Dapat Satya Lencana 20 Tahun, Hermiati Bangga Jadi Guru Agama di Kutim

Dirincikannya, terdapat dua program studi untuk dokter spesialis, yakni dokter spesialis paru dan spesialis beda.

Pihaknya mengirim 1 orang putra daerah dan telah mengikuti tes seleksi untuk program studi dokter spesialis paru-paru.

Ia berharap, ke depan ada program studi kedokteran di Universitas Mulawarman Samarinda yang baru, sehingga SDM kedokteran di Kutai Timur dapat terpenuhi.

"Misalnya di RSUD Muara Bengkal yang belum ada dokter spesialis, kan sayang sudah beroperasional kurang lebih 1 bulanan tapi belum ada dokter spesialisnya," jelasnya.

Baca juga: Catatan Akhir Tahun Polres Kutim, Sukses Gagalkan Peredaran 2,678 Kg Sabu Sepanjang 2023

Kendati demikian, pihaknya telah memenuhi dokter lainnya seperti dokter umum, analis kesehatan, radiografer, perawat dan bidan.

"Tinggal dokter spesialis saja yang belum ada, dan sedang kami usahakan melalui kerjasama Unmul ini," pungkasnya. (*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.