Pilpres 2024
Elektabilitas Ganjar-Mahfud dan Prabowo-Gibran Selisih Tipis di Jawa Tengah, Anies Gaet Swing Voters
Terbaru, elektabilitas Ganjar-Mahfud dan Prabowo-Gibran selisih tipis di Jawa Tengah, Anies Baswedan gaet swing voters
Sayangnya ini tidak terjadi di paslon 03 saya lihat," tandasnya.
Untuk diketahui, Jateng menjadi daerah dengan jumlah pemilih paling besar setelah Jabar dan Jatim dengan jumlah 28,2 juta pemilih.
Kontribusi suara dari Jateng di tingkat nasional sekitar 14 persen.
Hal ini yang menjadikan Jateng sebagai medan pertarungan sengit antara paslon capres-cawapres.
Baca juga: Peta Suara Capres-Cawapres di Jawa Tengah, Cek Hasil Survei Terbaru, Dominasi Ganjar-Mahfud Terusik
Perbandingan dengan Pilpres 2019
Dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019, pasangan Joko Widodo-Ma’ruf Amin mendominasi perolehan suara pemilih di Provinsi Jawa Tengah, yakni 77,26 persen atau 16,7 juta suara.
Sementara pesaingnya, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, memperoleh 4,9 juta suara (22,74 persen).
Berdasarkan hasil survei Litbang Kompas Desember 2023, diketahui suara dari para pemilih Jokowi di Jawa Tengah saat Pilpres 2019 terbagi ke pasangan Ganjar-Mahfud (39,9 persen) dan Prabowo-Gibran (28 persen).
Meski persaingan antara pasangan Ganjar-Mahfud dan Prabowo-Gibran cukup ketat di Jawa Tengah, hal lain yang cukup menonjol dari hasil survei Litbang Kompas tersebut ialah tingginya jumlah pemilih bimbang.
Di Dapil Jawa Tengah VII, jumlah undecided voters mencapai 56,9 persen, sedangkan di Dapil Jateng III, Jateng IV, Jateng VI, jumlahnya relatif lebih kecil, tapi rata-rata masih di atas 40 persen.
Dapil-dapil tersebut patut dipandang sebagai wilayah yang masih terbuka untuk direbut oleh ketiga pasangan capres-cawapres.
Baca juga: Pilpres 2024 2 Putaran? Inilah 5 Hasil Survei Elektabilitas Capres Cawapres Terbaru Hari Ini
Mengutip pemberitaan Kompas.id, pasangan Anies-Muhaimin dinilai menyimpan potensi keterpilihan di Jawa Tengah.
PKB sebagai salah satu partai yang memiliki basis massa tradisional di wilayah ini juga bisa saja memberikan kejutan yang dapat mendongkrak tingkat keterpilihan pasangan Anies-Muhaimin pada hari pemungutan suara nanti.
Survei tersebut dilakukan melalui wawancara tatap muka dengan melibatkan 1.364 responden yang dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di 38 provinsi di Indonesia.
Tingkat kepercayaan pada survei tersebut sebesar 95 persen dengan margin of error di kisaran 2,65 persen. Survei dibiayai sepenuhnya oleh Litbang Kompas. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bersaing dengan Prabowo di Survei Litbang "Kompas", Pengamat: Peluang Ganjar Menang Mengecil"
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
PTUN Putus Gugatan PDIP soal Pencalonan Gibran pada 10 Oktober, Bagaimana Nasib Pelantikan Wapres? |
![]() |
---|
Pelantikan Presiden 2024 Kapan? Jadwal Resmi dari KPU dan Lokasi, Prediksi Kabinet Prabowo-Gibran |
![]() |
---|
Kapan Prabowo Dilantik Menjadi Presiden dan Gibran Jadi Wakil Presiden ke-9 RI? Ini Jadwal Resmi KPU |
![]() |
---|
Refly Harun Ejek Anies yang Pilih Istirahat Usai Pilpres 2024, Masa Pemimpin Perubahan Rehat? |
![]() |
---|
'Kebetulan', Kata Ketua Baleg Soal UU Kementerian Negara Direvisi Usai Prabowo Ingin Tambah Menteri |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.