Tribun Kaltim Hari Ini

Alternatif Kurangi Stres Akibat Rutinitas, Begini Me Time Sederhana ala Azni Rizka

Alternatif kurangi stres akibat rutinitas, begini me time sederhana ala Azni Rizka.

|
Penulis: Jino Prayudi Kartono | Editor: Diah Anggraeni
TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO
Azni Rizka membagikan cara sederhana untuk me time guna mengurangi stres akibat rutinitas yang dijalani. 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Di tengah kesibukan yang dinamis, konsep "me time" atau meluangkan waktu untuk menyendiri menjadi tren yang sering dilakukan kalangan Gen Z.

Tidak terkecuali bagi warga Balikpapan bernama Azni Rizka ini.

Dia mengaku bahwa me time kerap menjadi momen rehat diri.

Dengan ragam aktivitas yang dilakukan seperti beristirahat, membaca, dan mendengarkan musik di kamar atau belanja di mal.

Baca juga: Tantangan dalam Pemadaman Api Kebakaran di Gudang Kariangau Balikpapan, Ada Tempat Limbah

Tidak hanya itu saja, dia juga sesekali jalan-jalan ke tempat hiburan atau sekadar nongkrong di kafe.

"Jadi tergantung kebutuhan juga lagi pengennya apa, kalau lagi mau istirahat ya di kamar. Tapi kalau lagi pengen jalan-jalan pergi ke mal atau ke restoran kulineran," kata Azni, Sabtu (20/1/2024).

Baginya, me time menjadi alternatif yang efektif untuk mengurangi stres setelah beraktivitas seharian.

Me time tak melulu dilakukan ketika sedang bersedih.

"Karena ketika kita menyendiri, kita bisa bebas melakukan hal apa saja yang kita mau. Memberikan waktu luang sebagai bentuk menghargai diri dan fokus kepada diri sendiri. Tidak ada batasan, paksaan dan tuntutan tertentu," ucap Azni.

Baca juga: BPBD Kesulitan Padamkan Api Kebakaran di Gudang Kariangau Balikpapan, Diduga Ada Zat Beracun

Dengan menyendiri, aktivitas yang dilakukan juga bisa menjadi produktif.

Seperti melibatkan diri dalam hobi atau kegiatan menyenangkan lainnya agar lebih rileks.

Bahkan dia mengidentifikasi dirinya sebagai seorang ambivert, Azni kerap merasakan kesenangan saat bersosialisasi.

Namun di waktu lain, dirinya juga merasa perlu menyendiri dalam beberapa fase.

Sementara itu, menurutnya, introvert bukanlah tanda kurang bergaul.

Melainkan, cara untuk mengontrol sikap dan menemukan keseimbangan dalam menjalankan aktivitas.

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved