Berita Regional Terkini

Rumah Ketua KPPS di Pamekasan Dilempar Bom Ikan hingga Bagian Depan Runtuh, Kondisi Anak Kusyairi

Rumah Ketua KPPS di Pamekasan dilempar bom ikan oleh Orang tak Dikenal (OTK). Bagian depan rumah Kusyairi runtuh. Kondisi anak perempuan Kusyairi

Editor: Amalia Husnul A
TribunMadura.com/Kuswanto Ferdian-Kompas.com/Taufiqqurahman
DILEMPAR BOM - Rumah Ketua KPPS di Desa Nyalabu Daja, Pamekasan dilempar bom ikan oleh orang tak dikenal. Kusyairi, tampak murung di depan rumahnya yang hancur akibat ledakan yang diduga bom, Selasa (20/2/2024) pagi. Rumah Ketua KPPS di Pamekasan dilempar bom ikan oleh Orang tak Dikenal (OTK). Bagian depan rumah Kusyairi runtuh. Kondisi anak perempuan Kusyairi. 

TRIBUNKALTIM.CO - Rumah Ketua KPPS di Pamekasan, Madura dilempar bom ikan oleh orang tak dikenal (OTK), Senin (19/2/2024) dini hari.

Akibat lemparan bom ikan oleh OTK tersebut, rumah ketua KPPS, Kusyairi (53) di Pamekasan tersebut runtuh.

Meski tidak ada korban jiwa namun akibat rumah Ketua KPPS Desa Nyalabu Daja, Pamekasan dilempar bom, anak perempuan Kusyairi syok.

Usai ledakan, Kusyairi langsung mencari anak perempuannya yang sempat tidur di rumah tersebut.

Baca juga: Viral Bendahara PPS Tilap Uang Honor KPPS di Kalsel Rp115 Juta untuk Judi Online dan Aplikasi MiChat

Baca juga: Pengertian KPPS 1 sampai 7 Lengkap dengan Tugas dan Wewenangnya dalam Pemilu 2024

Baca juga: Suasana Pasca Pemilu Serentak 2024 di Paser Kondusif, Nihil Catatan Petugas KPPS yang Tumbang

Simak selengkapnya informasi terkait kondisi Kusyairi dan keluarganya usai rumah mereka dilempar bom ikan

Rumah Kusyairi, warga Dusun Timur, Desa Nyalabu Daja, Kecamatan Pamekasan, Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, meledak pada Senin (19/2/2024) dini hari sekitar pukul 03.00 WIB.

Ledakan itu diduga berasal dari bom ikan atau bondet yang dilemparkan orang tak dikenal. 

Kusyairi yang juga ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 06 Desa Nyalabu Daja mengaku tidak tahu persis bagaimana kejadian ledakan tersebut.

Pasalnya, saat kejadian, keluarga Kusyairi dalam keadaan tidur pulas. 

"Saya tidak mengerti bagaimana kejadiannya.

Saya bangun tidur karena mendengar suara ledakan," kata Kusyairi, Selasa. 

Kusyairi menambahkan, saat terdengar ledakan, dirinya langsung keluar rumah di bagian depan.

DILEMPAR BOM -  Rumah Kusyairi (53) warga Dusun Timur, Desa Nyalabu Daja, Kecamatan Pamekasan, porak poranda diduga dibom orang tak dikenal, Senin (19/2/2024) dini hari.
DILEMPAR BOM - Rumah Kusyairi (53) warga Dusun Timur, Desa Nyalabu Daja, Kecamatan Pamekasan, porak poranda diduga dibom orang tak dikenal, Senin (19/2/2024) dini hari. (KOMPAS.COM/TAUFIQURRAHMAN)

Saat itu, lampu rumahnya gelap.

Para tetangga Kusyairi melihat rumah Kusyairi di bagian belakang sudah porak poranda. 

"Saya tahunya dari tetangga jika rumah belakang sudah hancur.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved