Tribun Kaltim Hari Ini

7 Nelayan Bontang Ditemukan Selamat Setelah Diterjang Badai di Perairan Donggala

Ia menggungkapkan ketujuh nelayan tersebut diketahui berangkat dari Pelabuhan Tanjung Laut Indah, beberapa waktu lalu.

Penulis: Geafry Necolsen | Editor: Nur Pratama
Net/Tribun Jambi
Ilustrasi kapal dihantam badai. 

TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG - Tujuh nelayan asal Kota Bontang terdampar dalam kondisi selamat, setelah kapal yang ditumpangi tenggelam diterjang angin kencang dan ombak besar di perairan Donggala, Kota Palu, Sulawesi Tengah.

Informasi tenggelamnya kapal yang ditumpangi tujuh nelayan tersebut sebelumnya beredar di media sosial.

Kabid Pencegahan dan Penanggulangan BPBD Bontang Eko Mashudi membenarkan kabar tersebut.

Ia menggungkapkan ketujuh nelayan tersebut diketahui berangkat dari Pelabuhan Tanjung Laut Indah, beberapa waktu lalu.

Baca juga: Persiapan Jokowi Kunjungi Bontang, Dinkes Siapkan Mini ICU dan Ambulans

Naas saat berada di perairan Donggala, kapal tersebut diterjang badai dan tenggelam. Beruntung korban ditemukan selamat.

Dua orang diantaranya berada di Pantai Timur sementara lima orang lainya ditemukan di Pantai Barat. "Saat ini kami masih berkoordinasi dengan pihak keluarga, dan pihak-pihak terkait di Kota Palu memantau kondisi terkini korban," ungkap Eko saat dihubungi Tribunkaltim.co, Rabu (28/2).

Lebih lanjut, BPBD Bontang juga masih mencari tahu lima orang identitas yang juga ditemukan selamat. Pasalnya sampai saat ini baru 2 keluarga dari korban baik bernama Akbar dan Lukman.

Kapal yang tenggelam itu bernama Pagai Mahardika Wahyu. Untuk informasi lanjut dirinya akan perbarui secara berkala.

"Keluarga (korban) dua orang ada di Tanjung Laut. Sementara para korban itu tinggal di Kelurahan Tanjung Laut Indah. Masih lima keluarga lagi yang kami mau cari untuk komunikasi," pungkasnya.(mrd)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved