Berita Nasional Terkini
Jawaban Hasto Respons Kritik Irma yang Singgung PDIP, Politisi NasDem: Semua Bukan Salah Jokowi
Tengok jawaban Hasto Kristiyanto merespons kritik Irma Suryani yang singgung PDIP beberapa waktu lalu. Politisi NasDem sebut semua bukan salah Jokowi.
TRIBUNKALTIM.CO - Simak informasi seputar isu politik nasional terkini.
Tengok jawaban Hasto Kristiyanto merespons kritik Irma Suryani yang singgung PDIP beberapa waktu lalu.
Politisi NasDem, Irma Suryani sebut semua bukan salah Jokowi.
Ya, Sekjen PDI Perjuangan (PDI-P) Hasto Kristiyanto mengatakan telah menanggapi secara personal terkait sindiran Ketua DPP Partai Nasdem Irma Suryani terkait partai berlambang banteng itu tak konsisten dalam sikapnya membela rakyat.
Baca juga: Geser 187 Suara PDIP ke Caleg, Oknum PPK Tulungagung Ngaku Dapat Imbalan Rp 100.000 per 1 Suara
Baca juga: Irma Suryani Sindir PDIP-Golkar di Hadapan Hasto dan JK, Jangan Bilang Pemilu Curang Salah Jokowi
Baca juga: 3 Fraksi PKB, PKS, PDIP Suarakan Hak Angket saat Rapat Paripurna DPR, Dugaan Kecurangan Pemilu 2024
"Ya kita tau lah suara Mbak Irma, tapi yang kita kedepankan kan masa depan ini bagaimana, ya, saya langsung tanggapi secara personal kemarin," ujar Hasto saat ditemui di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (9/3/2024).
Sebelumnya, Irma menyebut PDI-P pragmatis karena lantang membela rakyat saat menjadi oposisi, namun tak bersuara ketika memegang kendali kekuasaan dalam forum diskusi di Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat, Kamis (7/3/2024).
Politikus NasDem, Irma Suryani Chaniago mengkritik habis-habisan PDIP saat menjadi pembicara dalam acara diskusi bertajuk Election Talk dengan judul 'Konsolidasi untuk Demokrasi Pasca Pemilu 2024: Oposisi atau Koalisi?' yang digelar di Auditorium Juwono Sudarsono FISIP UI, Depok, Jawa Barat pada Kamis (7/3/2024).
Bahkan kritikan tersebut disampaikannya di samping Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto yang duduk di sebelah Irma dan sama-sama menjadi pembicara di acara tersebut.
Awalnya, Irma menyinggung terkait adanya dugaan kecurangan dalam Pemilu 2024 dan perlu adanya perbaikan partai politik (parpol) saat ini.
Menurutnya, perbaikan tersebut dapat dilakukan salah satunya dengan cara tidak mempromosikan caleg-caleg yang pernah bermasalah dengan hukum.
"Kalau itu yang mau kita lakukan, perbaiki partai politik kita. Jangan pilih calon-calon anggota dewan yang dari oligarki politik."
"Jangan endorse pengusaha-pengusaha kotor untuk masuk di parlemen. Jangan endorse peleceh seksual, pecandu narkoba, koruptor masuk semua," katanya dikutip dari YouTube FISIP UI.
Baca juga: Irma Suryani Sindir PDIP-Golkar di Hadapan Hasto dan JK, Jangan Bilang Pemilu Curang Salah Jokowi
Lantas, Irma baru menyinggung terkait PDIP yang menurutnya terus menyalahkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) soal kondisi demokrasi di Tanah Air saat ini.
Dia menganggap hal tersebut bisa terjadi lantaran kesalahan seluruh pihak.
"Jadi jangan juga PDIP mau ngomong bahwa yang salah itu semua Jokowi. Nggak. Kita semua salah," tuturnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.