Berita Nasional Terkini

Luhut Minta Tukang Kritik Pemerintah Minggat dari Indonesia, Anies Baswedan Singgung Pembelajaran

Luhut Binsar Pandjaitan minta tukang kritik Pemerintah minggat dari Indonesia, Anies Baswedan singgung pembelajaran

Penulis: Rafan Arif Dwinanto | Editor: Rita Noor Shobah
Tangkap layar kanal YouTube Anies Baswedan
Luhut Binsar Pandjaitan minta tukang kritik Pemerintah minggat dari Indonesia, Anies Baswedan singgung pembelajaran 

TRIBUNKALTIM.CO - Pernyataan Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan  menuai kontroversi.

Baru-baru ini, Luhut Binsar Pandjaitan berbicara di acara Business Matching 2024 di The Meru, Denpasar, Bali, Kamis (7/3/2024), menuai kontroversi.

Dalam pidatonya, Luhut meminta pihak yang kerap melontarkan kritik terhadap Pemerintah, agar pindah saja dari negara ini.

Alhasil, pidato Luhut tersebut menuai reaksi dari sejumlah tokoh, salah satunya Anies Baswedan.

Capres Anies Baswedan memberikan respons kepada Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan.

Adapun sebelumnya, Luhut meminta mantan pejabat yang suka mengkritik pemerintahan agar angkat kaki dari Indonesia.

Baca juga: 3 Pakar Pimpin 1.000 Pengacara AMIN Bongkar Kecurangan Pilpres, Ada Refly Harun, Mengacu Dirty Vote

Baca juga: Lingkaran Jokowi yang Diprediksi Maju Pilkada Serentak 2024, Sekpri Iriana Minta Restu ke Prabowo

Lantas, Anies memandang kritikan itu harus dilihat sebagai proses pembelajaran untuk masyarakat.

Dengan begitu, Anies berharap masyarakat bisa memahami kebijakan yang diambil oleh pemerintah.

Anies menilai pemerintah harus menjadikan kritikan dan komentar sebagai bahan memberikan penjelasan kepada masyarakat.

Sehingga, menurutnya pengkritik tidak boleh semen-mena dituduh melakukan kesalahan.

"Kalau ada komentar dan kritik ini jadikan sebagai kesempatan menjelaskan kepada publik tapi bukan kemudian yang kritik jadi salah," tuturnya.

Pidato Luhut

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan meminta agar kritik yang disampaikan kepada Pemerintah, adalah kritik yang membangun.

Dirinya menyindir orang yang kerap mengkritik agar pergi saja dari Indonesia.

"Saya berharap kita bangga jadi orang Indonesia. Kita kritik bangsa kita tapi kritik yang membangun.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved