Berita Balikpapan Terkini

Inilah Jenis Pelanggaran Terbanyak dalam Operasi Keselamatan Mahakam 2024 Balikpapan

Operasi Keselamatan Mahakam 2024 yang berlangsung selama 14 hari di Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur, berhasil menjaring ratusan pelanggar

TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO
PELANGGARAN LALU LINTAS - Kasatlantas Poresta Balikpapan, Kompol Ropiyani. Dia menerangkan, Operasi Keselamatan Mahakam 2024 di Balikpapan berhasil menindak 390 pelanggar lalu lintas, terutama karena tidak menggunakan helm SNI dan melawan arus, dengan dua kecelakaan, Selasa (19/3/2024).  

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Operasi Keselamatan Mahakam 2024 yang berlangsung selama 14 hari di Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur, berhasil menjaring ratusan pelanggar lalu-lintas.

Fokus utama razia kali ini adalah pengendara roda dua yang tidak mengenakan helm SNI dan melawan arus lalu lintas.

Kasatlantas Polresta Balikpapan, Kompol Ropiyani, mengungkapkan bahwa selama operasi, pihaknya menindak 390 pelanggar, dengan mayoritas berasal dari pengendara roda dua.

"Pelanggaran yang paling banyak ditemukan adalah tidak menggunakan helm SNI dan melawan arus lalu lintas," terangnya, Selasa (19/3/2024).

Baca juga: Operasi Keselamatan Mahakam 2024 di Kaltim, Pelanggaran Terbanyak Ada di Balikpapan

Operasi ini juga mencatat dua kecelakaan lalu lintas selama pelaksanaannya.

Korban kecelakaan didominasi oleh usia produktif, yaitu antara 15 hingga 20 tahun.

POLISI TILANG PENGENDARA - Petugas Satlantas Polresta Balikpapan menindak tegas pelanggar lalu-lintas dalam Operasi Keselamatan Mahakam, Kamis (14/3/2024) pagi. Sebanyak 40 pengendara yang menggunakan helm proyek dan 2 kendaraan angkut orang ilegal ditilang.
POLISI TILANG PENGENDARA - Petugas Satlantas Polresta Balikpapan menindak tegas pelanggar lalu-lintas dalam Operasi Keselamatan Mahakam, Kamis (14/3/2024) pagi. Sebanyak 40 pengendara yang menggunakan helm proyek dan 2 kendaraan angkut orang ilegal ditilang. (TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO)

"Patroli malam hari terus dilakukan untuk menekan angka kecelakaan," ujar Kompol Ropiyani.

Ia menambahkan bahwa Operasi Keselamatan Mahakam 2024 tahun ini menunjukkan penurunan angka kecelakaan dibandingkan tahun lalu.

Andalkan Spanduk Imbauan

Upaya pencegahan kecelakaan lalu-lintas di Kota Balikpapan juga dilakukan dengan gencarnya penyuluhan ke sekolah-sekolah, khususnya SMP dan SMA.

Spanduk imbauan keselamatan berkendara juga dipasang di lokasi rawan kecelakaan seperti di Jalan Grand City.

Kompol Ropiyani menegaskan bahwa operasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya keselamatan dan kepatuhan terhadap peraturan lalu lintas.

"Kita ingin menekan angka kecelakaan dan menciptakan budaya tertib berlalulintas di Balikpapan," pungkasnya.

Terbanyak Ada di Balikpapan

Operasi Keselamatan Mahakam 2024 di Kalimantan Timur yang berlangsung selama 14 hari, dari 4 hingga 17 Maret, resmi berakhir.

"Kita telah selesai melaksanakan operasi keselamatan Mahakam 2024," ungkap Dirlantas Polda Kaltim, Kombes Pol Rifki kepada TribunKaltim.co pada Selasa (19/3/2024).

Baca juga: Dukung Operasi Keselamatan Mahakam 2024 Astra Motor Kaltim 2 dan IMHS Perkuat Kampanye Cari_aman

Berdasarkan hasil analisa dan evaluasi, tercatat 921 pelanggaran lalu lintas yang ditindak selama operasi.

"Sebanyak 381 pelanggaran ditindak secara elektronik (e-tle) dan selebihnya pelanggaran ditindak secara manual," jelas Rifki.

Maka dari itu, pelanggaran yang ditindak secara manual sejumlah 540 tilang atau sekitar 58 persen.

Adapun pelanggaran terbanyak terjadi di Poresta Balikpapan dengan total 390 tilang.

Secara kalkulasi, tilang pelanggaran di Balikpapan pada saat berlangsungnya operasi berkisar 42 persen.

Sasar Pengguna Helm Proyek

Salah satu pelanggaran yang paling menonjol, lanjut Kombes Rifki, adalah penggunaan helm proyek oleh pengendara motor.

Pihaknya telah memerintahkan Kasatlantas Poresta Balikpapan untuk memberikan edukasi dan penegakan hukum kepada karyawan-karyawan kontraktor.

Baca juga: Operasi Keselamatan Mahakam 2024 Dimulai Hari Ini, 9 Pelanggaran Lalin Bakal Ditindak Polisi

"Ada yang masih menggunakan helm proyek saat berkendara," tegas Rifki.

Selain penindakan, operasi ini juga diwarnai dengan kegiatan pre-emptive dan edukasi di komunitas, sekolah, dan lokasi-lokasi tertentu.

POLISI TILANG PENGENDARA - Petugas Satlantas Polresta Balikpapan menindak tegas pelanggar lalu-lintas dalam Operasi Keselamatan Mahakam, Kamis (14/3/2024) pagi. Sebanyak 40 pengendara yang menggunakan helm proyek dan 2 kendaraan angkut orang ilegal ditilang.
POLISI TILANG PENGENDARA - Petugas Satlantas Polresta Balikpapan menindak tegas pelanggar lalu-lintas dalam Operasi Keselamatan Mahakam, Kamis (14/3/2024) pagi. Sebanyak 40 pengendara yang menggunakan helm proyek dan 2 kendaraan angkut orang ilegal ditilang. (TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO)

"Tujuannya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya keselamatan lalu lintas," tambah Rifki.

Pihaknya mengimbau kepada seluruh masyarakat agar selalu patuh terhadap peraturan lalu lintas.

"Mari kita bersama-sama ciptakan Kamseltibcarlantas yang aman dan kondusif," tutup Rifki.

(*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved