Berita Kubar Terkini

Jalan ke 3 Kecamatan di Pesisir Kubar Sudah Terhubung Baik

Bupati Kutai Barat (Kubar) FX Yapan, dan Wakil Bupati (Wabup) H Edyanto Arkhan, ingin tetap fokus membangun infrastruktur hingga daerah pelosok

Penulis: Febriawan | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO/FEBRIAWAN
RUAS JALAN - Ruas jalan Siluq Ngurai, Muara Pahu dan Penyinggahan yang sudah terhubung baik, Selasa (19/3/2024).TRIBUNKALTIM.CO/FEBRIAWAN 

TRIBUNKALTIM.CO, SENDAWAR - Bupati Kutai Barat (Kubar) FX Yapan, dan Wakil Bupati (Wabup) H Edyanto Arkhan, ingin tetap fokus membangun infrastruktur hingga daerah pelosok, tanpa mengesampingkan pembangunan sumber daya manusia.

"Untuk di kota (pembangunan infrastruktur) hanya pemeliharaan saja, karena sudah terbangun," kata FX Yapan, ketika ditemui oleh awak media belum lama ini.

Program pembangunan yang dilakukan FX Yapan, bukan hanya omongan belaka. Namun itu dibuktikan dengan terhubungnya akses jalan hampir di semua kecamatan di Kubar.

Tak terkecuali di tiga kecamatan di wilayah pesisir. Yakni Kecamatan Penyinggahan, Muara Pahu dan Siluq Ngurai.

Tribunkaltim berkesempatan melakukan ekpedisi di sepanjang jalan tersebut pada Selasa (19/3/2024). Benar saja sepanjang jalan Sikuq Ngurai, mulai dari kampung Tanah Mea Kecamatan Siluq Ngurai telah terbangun dengan baik.

Baca juga: Camat Muara Pahu Optimis Raih Juara di HKG PKK Kubar Tahun ini

Baca juga: Jadi Daerah Penghasil Ikan, PKK Kubar Dorong Warga Penyinggahan Terus Bernovasi

Jalan menuju ke ibu kota Muara Pahu, sudah mulus atau sudah disemenisasi. Nampak warga lalulalang di jalan itu tanpa hambatan.

Jalan itu nampak ramai dilalui warga, baik menggunakan roda dua emoat hingga enam. Mareka terlihat mengakut hasil bumi yang mereka miliki.

Di era kepemimpinan FX Yapan dan Ediyanto, Pemerintah Kabupaten Kubar terus menggenjot pembangunan infrastruktur di seluruh Kecamatan. Hingga saat ini, jalan-jalan poros masih menjadi salah satu program prioritas pembangunan Pemkab Kubar.

Mengingat Kubar memiliki wilayah yang sangat luas dan kondisi infrastruktur yang masih kurang. Sementara akses-akses utama, sangat dibutuhkan oleh masyarakat dalam meningkatkan aktifitas, produktifitas dan perkembangan ekonomi serta peningkatan kesejahteraan.

Kecamatan Muara Pahu dan penyinggah merupakan salah satu kecamatan perairan atau pesisir di Kubar. Yang mana selama ini, warga yang hendak ke Ibu Kota Kabupaten. Hasus melalui jalur sungai. Sekarang tidak lagi. Masyarakat bisa menempuh jalur darat.

Jalan Poros utama Kecamatan tersebut terbentang sepanjang hampir 30 kilometer. Membentang, menyisir Sungai Mahakam masuk menyisir sungai Pahu hingga perbatasan Kecamatan Suluq Ngurai Kampung Tanah Mae.

Hingga saat ini, pembangunan badan jalan sepanjang kurang lebih 30 kilometer (Km) yakni Muara Pahu ke Siluq Ngurai 13 KM, Muara Pahu ke Penyinggahan 13 KM tersebut sudah seratus persen selesai.

Dengan sudah terbangunnya jalan tersebut, mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat serta meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat di Muara Pahu dan Penyinggahan.

Camat Muara Pahu Mauliddin Said yang dijumpai pada pukul 10.00 Wita, tadi, membenarkan bahwa jalan poros dari Muara Pahu Kampung Tanjung Loang ke perbatasan Kecamatan Penyinggahan yang panjangnya 13 Km, dan Muara Pahu Kampung Lanjung Loang ke Kampung Gunung Bayan perbatasan Kecamatan Suluq Ngurai yang panjangnya 13 Km itu sudah selesai seratus persen pembangunan badan jalannya.

"Sudah baik sejak tahun lalu 2023. Ada beberapa titik saja yang belum. Cuman itu tidak terlalu menghambat," jelasnya.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved