Berita Balikpapan Terkini

Dugaan Eksploitasi Anak Marak di Balikpapan, Satpol PP Lakukan Pencarian

Dugaan eksploitasi anak di bawah umur semakin memprihatinkan di Balikpapan, terutama menjelang Ramadhan

Penulis: Zainul | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO/ZAINUL
Kepala Satpol PP Balikpapan Boedi Liliono.TRIBUNKALTIM.CO/ZAINUL 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Dugaan eksploitasi anak di bawah umur semakin memprihatinkan di Balikpapan, terutama menjelang Ramadhan.

Komplotan anak-anak ini diduga dimanfaatkan untuk menjajakan berbagai dagangan, mulai dari tisu hingga makanan, alih-alih fokus pada pendidikan.

Kepala Satpol PP Balikpapan, Boedi Liliono, menegaskan bahwa anak-anak tidak seharusnya diperbolehkan untuk dikerahkan sebagai pekerja.

Sebagai tindak lanjut, pihaknya akan melakukan penyisiran di lokasi-lokasi kejadian guna menertibkan aktivitas tersebut, termasuk mengamankan penarik gerobak sampah yang diduga sering membawa anak-anak.

"Kami melakukan pencarian sambil menertibkan kegiatan-kegiatan malam yang melanggar aturan," ujar Boedi Liliono.

Baca juga: Hanya Sepekan, Kasus Eksploitasi Anak di Kaltim Bertambah 9 Kasus, Restorative Justice tak Berlaku

Baca juga: Korban Eksploitasi Anak yang Ditangani UPTD PPA Balikpapan Berangsur Pulih

Selain fokus pada pencarian eksploitasi anak, Satpol PP juga akan mengawasi penarik gerobak sampah yang beroperasi di wilayah tersebut.

Menurutnya, penertiban akan mengacu pada peraturan daerah yang berlaku.

"Pembinaan akan diberikan kepada pelaku agar tidak mengulangi perbuatannya," tegasnya.

Langkah-langkah tersebut diharapkan dapat mengurangi praktik eksploitasi anak dan menjaga kota Balikpapan sebagai lingkungan yang aman dan layak untuk anak-anak.(*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved